Tornado hancurkan dua wilayah AS, 12 orang tewas
A
A
A
Sindonews.com – Angin tornado dahsyat meluluh lantakkan wilayah Oklahoma dan Arkansas, Amerika Serikat (AS). Data sementara menyebut, sudah 12 orang tewas dalam bencana mematikan itu.
Banyak bangunan di beberapa kota di dua wilayah itu hancur. Sedangkan angin tornado masih mengintai wilayah lain.”Ini terjadi kekacauan sekarang,” kata Walikota Velonia, Arkansas, James Firestone kepada CNN, Senin (28/4/2014).
”Pusat kota tampaknya seperti benar-benar diratakan. Ada beberapa bangunan yang sebagian masih berdiri dan saluran gasnya menyemburkan api. Kami telah menerima laporan adanya beberapa korban,” lanjut dia. (Baca: Tornado dahsyat amuk wilayah AS, banyak bangunan hancur)
Polisi, petugas pemadam kebakaran, dan pasukan Garda Nasional sudah dikerahkan menuju beberapa kota yang luluh lantak. Sebuah tayangan dari stasiun televisi di Arkansas, THV 11, menunjukkan mobil terbalik, rumah-rumah hancur, dan puing-puing bangunan berserakan.
“Ada banyak rumah dan bangunan rusak. Beberapa di antaranya hancur,” kata Keli Cain, pejabat Manajemen Darurat Oklahoma.
Gubernur Arkansas, Mike Beebe, menulis di halaman Twitter,”Ini merupakan malam yang benar-benar mengerikan bagi banyak keluarga, lingkungan dan masyarakat , tetapi (warga) Arkansans selalu melangkah saling membantu,” tulis Beebe.
Banyak bangunan di beberapa kota di dua wilayah itu hancur. Sedangkan angin tornado masih mengintai wilayah lain.”Ini terjadi kekacauan sekarang,” kata Walikota Velonia, Arkansas, James Firestone kepada CNN, Senin (28/4/2014).
”Pusat kota tampaknya seperti benar-benar diratakan. Ada beberapa bangunan yang sebagian masih berdiri dan saluran gasnya menyemburkan api. Kami telah menerima laporan adanya beberapa korban,” lanjut dia. (Baca: Tornado dahsyat amuk wilayah AS, banyak bangunan hancur)
Polisi, petugas pemadam kebakaran, dan pasukan Garda Nasional sudah dikerahkan menuju beberapa kota yang luluh lantak. Sebuah tayangan dari stasiun televisi di Arkansas, THV 11, menunjukkan mobil terbalik, rumah-rumah hancur, dan puing-puing bangunan berserakan.
“Ada banyak rumah dan bangunan rusak. Beberapa di antaranya hancur,” kata Keli Cain, pejabat Manajemen Darurat Oklahoma.
Gubernur Arkansas, Mike Beebe, menulis di halaman Twitter,”Ini merupakan malam yang benar-benar mengerikan bagi banyak keluarga, lingkungan dan masyarakat , tetapi (warga) Arkansans selalu melangkah saling membantu,” tulis Beebe.
(mas)