Jerman: Krisis Ukraina semakin sulit diselesaikan

Kamis, 24 April 2014 - 12:50 WIB
Jerman: Krisis Ukraina...
Jerman: Krisis Ukraina semakin sulit diselesaikan
A A A
Sindonews.com – Menteri Luar Negeri Jerman, Frank-Walter Steinmeier memperingatkan bahwa krisis di Ukraina akan semakin sulit untuk diselesaikan, mengingat konfrontasi antara Moskow dan Barat sejak Perang Dingin tidak menunjukkan tanda-tanda mereda.

"Setiap hari yang berlalu membuat solusi semakin sulit dijangkau," ungkap Steinmeir, seperti dilansir Channel News Asia, Kamis (24/4/2014). Dia mendesak agar Barat dan Rusia segera mencapai kesepakatan berdasarkan perjanjian Jenewa guna penyelesaian krisis.

Hal tersebut diutarakan Steinmeir saat melakukan kunjungan kerja ke Moldova. Di Moldova, ia dan Presiden Prancis, Laurent Fabius datang ke nagara tersebut untuk mendukung upaya Moldova untuk melakukan kerjasama politik dan perdagangan dengan Uni Eropa.

Perjanjian di Jenewa yang disepakati oleh Amerika Serikat, Uni Eropa, Rusia dan Ukraina itu berisikan tentang pemulihan keamanan di Ukraina, pelucutan senjata dan pengosongan gedung yang diduduki oleh para separtis pro Rusia di Ukraina timur.
Namun, hingga saat ini belum ada bentuk nyata dari implementasi perjanjian tersebut.

Hubungan kedua pihak dikabarkan semakin menegang. Barat menuduh Rusia masih menyiagakan pasukannya di Ukraina timur sedangkan Rusia menuduh Barat merusak perjanjian dan mendorong pemerintah Ukraina untuk mengingkari komitmennya terhadap isi perjanjian tersebut.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1035 seconds (0.1#10.140)