PM Ukraina mengundurkan diri
Selasa, 28 Januari 2014 - 20:31 WIB
PM Ukraina mengundurkan diri
A
A
A
Sindonews.com – Perdana Menteri Ukraina, Mykola Azarov, mengundurkan diri pada Selasa (28/1/2014), dalam upaya untuk meredakan krisis di negara itu.
Azarov mengaku, bahwa ia telah mengambil "keputusan pribadi" untuk mengundurkan diri guna menjaga persatuan Ukraina.
Azarov mengatakan, bahwa ia berharap pengunduran dirinya akan menciptakan sebuah kemungkinan tambahan untuk kompromi politik guna menyelesaikan konflik secara damai.
Pengunduran diri ini juga menggambarkan, bahwa Azarov menyerah pada tekanan kubu oposisi yang telah menunutut pengunduran dirinya selama satu bulan terakhir.
"Pemerintah telah melakukan segalanya untuk resolusi konflik secara damai," kata Azarov, seperti dikutip dari Reuters. Ia menambahkan, bahwa kabinetnya telah dipaksa untuk bekerja dalam kondisi ekstrim.
"Hal yang paling penting adalah untuk menjaga persatuan dan kesatuan Ukraina. Ini jauh lebih penting daripada rencana pribadi atau ambisi. Itulah mengapa saya telah mengambil keputusan ini," katanya.
Azarov mengaku, bahwa ia telah mengambil "keputusan pribadi" untuk mengundurkan diri guna menjaga persatuan Ukraina.
Azarov mengatakan, bahwa ia berharap pengunduran dirinya akan menciptakan sebuah kemungkinan tambahan untuk kompromi politik guna menyelesaikan konflik secara damai.
Pengunduran diri ini juga menggambarkan, bahwa Azarov menyerah pada tekanan kubu oposisi yang telah menunutut pengunduran dirinya selama satu bulan terakhir.
"Pemerintah telah melakukan segalanya untuk resolusi konflik secara damai," kata Azarov, seperti dikutip dari Reuters. Ia menambahkan, bahwa kabinetnya telah dipaksa untuk bekerja dalam kondisi ekstrim.
"Hal yang paling penting adalah untuk menjaga persatuan dan kesatuan Ukraina. Ini jauh lebih penting daripada rencana pribadi atau ambisi. Itulah mengapa saya telah mengambil keputusan ini," katanya.
(esn)
