Topan terdahsyat di dunia terjang Filipina
A
A
A
Sindonews.com - Topan terkuat di dunia tahun ini telah menerjang Filipina. Ribuan orang sudah dievakuasi untuk menghidari jatuhnya korban jiwa.
Jeff Masters, Direktur Meterologi di perusahaan Weather Underground, mengatakan, topan Haiyan yang menerjang Filipina merupakan bagian dari siklon tropis terkuat yang pernah tercatat.
”Akan ada kerusakan akibat bencana ini,” kata Jeff Masters, yang merupakan mantan ahli meteorologi khusus topan itu, seperti dikutip Reuters, Jumat (8/11/2013).
Angkatan Laut Amerika Serikat yang bermarkas di Hawaii, mengatakan kecepatan angin yang dibawa topan Haiyan itu adalah 314 kilometer per jam. ”Tidak terlalu banyak bangunan yang yang dapat menahan angin dahsyat semacam ini,” ujar Masters .
Topan itu mulai bergerak mendekati Filipina Kamis, kemarin dengan kecepatan angin 225 kilometer per jam. Menurut peramal cuaca Pemerintah Filipina, Buddy Javier, topan dahsyat itu akan melanda Provinsi Samar timur, Jumat pagi ini.
Presiden Filipina, Benigno Aquino III menyampaikan peringatan kepada rakyatnya untuk meninggalkan daerah-daerah berisiko tinggi, termasuk kawasan pesisir.
Aquino melanjutkan, berbagai prasarana persiapan darurat telah disiagakan. Seperti, tiga pesawat C-130 milik Angkatan Udara Filipina, 32 helikopter dan 20 kapal.”Tidak ada topan yang dapat membuat Filipina bertekuk lutut jika kita bersatu,” ujar Aquino dalam pidato di stasiun televisi.
Topan Haiyan diperkirakan melanda negara itu hari ini dan Sabtu (9/11/2013) besok, sebelum bertiup ke arah Laut China Selatan, menuju Vietnam.
Jeff Masters, Direktur Meterologi di perusahaan Weather Underground, mengatakan, topan Haiyan yang menerjang Filipina merupakan bagian dari siklon tropis terkuat yang pernah tercatat.
”Akan ada kerusakan akibat bencana ini,” kata Jeff Masters, yang merupakan mantan ahli meteorologi khusus topan itu, seperti dikutip Reuters, Jumat (8/11/2013).
Angkatan Laut Amerika Serikat yang bermarkas di Hawaii, mengatakan kecepatan angin yang dibawa topan Haiyan itu adalah 314 kilometer per jam. ”Tidak terlalu banyak bangunan yang yang dapat menahan angin dahsyat semacam ini,” ujar Masters .
Topan itu mulai bergerak mendekati Filipina Kamis, kemarin dengan kecepatan angin 225 kilometer per jam. Menurut peramal cuaca Pemerintah Filipina, Buddy Javier, topan dahsyat itu akan melanda Provinsi Samar timur, Jumat pagi ini.
Presiden Filipina, Benigno Aquino III menyampaikan peringatan kepada rakyatnya untuk meninggalkan daerah-daerah berisiko tinggi, termasuk kawasan pesisir.
Aquino melanjutkan, berbagai prasarana persiapan darurat telah disiagakan. Seperti, tiga pesawat C-130 milik Angkatan Udara Filipina, 32 helikopter dan 20 kapal.”Tidak ada topan yang dapat membuat Filipina bertekuk lutut jika kita bersatu,” ujar Aquino dalam pidato di stasiun televisi.
Topan Haiyan diperkirakan melanda negara itu hari ini dan Sabtu (9/11/2013) besok, sebelum bertiup ke arah Laut China Selatan, menuju Vietnam.
(mas)