Belanda akan kirim 380 tentara ke Mali
A
A
A
Sindonews.com – Belanda akan mengirim sekitar 380 pasukan perdamaian ke misi PBB untuk memulihkan stabilitas di Mali. Demikian dijelaskan Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, Jumat (1/11/2013).
"Kami percaya partisipasi Belanda meningkatkan kemungkinan keberhasilan misi PBB," kata Rutte, seperti dikutip dari Reuters. Mali yang pernah menjadi jajahan Perancis, tengah memerangi militan Al-Qaeda di wilayah utara negara itu.
Menurutnya, adalah menjadi kepentingan nasional Belanda untuk berpartisipasi membantu dan mencegah munculnya situasi tidak terkendali di wilayah yang begitu dekat ke Eropa. Terlebih, mengingat Mali utara telah menjadi tempat berkembangnya ekstremisme.
Menurut Kementerian Luar Negeri Belanda, peran utama dari pasukan penjaga perdamaian Belanda di Mali adalah mengumpulkan dan menganalisa data intelijen untuk kelancaran misi. Ditambahkan pula, empat helikopter tempur Apache militer Belanda juga akan diikutsertakan dalam misi tersebut.
"Kami percaya partisipasi Belanda meningkatkan kemungkinan keberhasilan misi PBB," kata Rutte, seperti dikutip dari Reuters. Mali yang pernah menjadi jajahan Perancis, tengah memerangi militan Al-Qaeda di wilayah utara negara itu.
Menurutnya, adalah menjadi kepentingan nasional Belanda untuk berpartisipasi membantu dan mencegah munculnya situasi tidak terkendali di wilayah yang begitu dekat ke Eropa. Terlebih, mengingat Mali utara telah menjadi tempat berkembangnya ekstremisme.
Menurut Kementerian Luar Negeri Belanda, peran utama dari pasukan penjaga perdamaian Belanda di Mali adalah mengumpulkan dan menganalisa data intelijen untuk kelancaran misi. Ditambahkan pula, empat helikopter tempur Apache militer Belanda juga akan diikutsertakan dalam misi tersebut.
(esn)