Serangan drone AS di Somalia, tewaskan 2 anggota senior al-Shebab
Selasa, 29 Oktober 2013 - 14:18 WIB

Serangan drone AS di Somalia, tewaskan 2 anggota senior al-Shebab
A
A
A
Sindonews.com - Sebuah kendaraan yang membawa anggota senior al-Shebab, kelompok militan Somalia yang terkait dengan jaringan teroris al-Qaieda meledak, setelah menjadi sasaran tembak drone (pesawat tak berawak) Amerika Serikat (AS), Senin (28/10/2013).
Menurut pengakuan seorang militan dan pejabat intelijen Somalia, serangan itu menewaskan dua orang anggota senior Somalia, termasuk seorang pakar bahan peledak kelompok militan tersebut. Abu Mohamed, seorang anggota al-Shebab mengatakan, salah satu dari korban tewas adalah seorang pakar bahan peledak, bernama Anta.
Drone itu menembaki mobil yang ditumpangi Mohamed di wilayah Juba, Somalia tengah. Sementara itu seorang pejabat intelijen Soma,lia di Mogadishu mengatakan, serangan itu terjadi karena anggota al-Shebab ikut campur dalam percekcokan antar suku.
Serangan tersebut dibenarkan oleh pejabat militer senior AS. "Memang ada operasi pembendungan terorisme terhadap target di Somalia pada Senin," ungkap pejabat AS dalam kondisi anonimitas, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Awal bulan ini, Angkatan Laut AS (SEAL) menggelar operasi militer AS di Somalia untuk menangkap komandan al-Shabab, Abdikadir Mohamed Abdikadir alias Ikrima, komandan top di al-Shabab yang terkait jaringan teroris al-Qaeda.
"Sementara operasi gagal menangkap Ikrima. Personel militer AS melakukan operasi dengan presisi yang tak tertandingi. Ini menunjukkan, bahwa AS dapat memberikan tekanan langsung pada kepemimpinan al- Shabab,” kata Juru Bicara Pentagon, George Little dalam sebuah pernyataan.
Menurut pengakuan seorang militan dan pejabat intelijen Somalia, serangan itu menewaskan dua orang anggota senior Somalia, termasuk seorang pakar bahan peledak kelompok militan tersebut. Abu Mohamed, seorang anggota al-Shebab mengatakan, salah satu dari korban tewas adalah seorang pakar bahan peledak, bernama Anta.
Drone itu menembaki mobil yang ditumpangi Mohamed di wilayah Juba, Somalia tengah. Sementara itu seorang pejabat intelijen Soma,lia di Mogadishu mengatakan, serangan itu terjadi karena anggota al-Shebab ikut campur dalam percekcokan antar suku.
Serangan tersebut dibenarkan oleh pejabat militer senior AS. "Memang ada operasi pembendungan terorisme terhadap target di Somalia pada Senin," ungkap pejabat AS dalam kondisi anonimitas, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Awal bulan ini, Angkatan Laut AS (SEAL) menggelar operasi militer AS di Somalia untuk menangkap komandan al-Shabab, Abdikadir Mohamed Abdikadir alias Ikrima, komandan top di al-Shabab yang terkait jaringan teroris al-Qaeda.
"Sementara operasi gagal menangkap Ikrima. Personel militer AS melakukan operasi dengan presisi yang tak tertandingi. Ini menunjukkan, bahwa AS dapat memberikan tekanan langsung pada kepemimpinan al- Shabab,” kata Juru Bicara Pentagon, George Little dalam sebuah pernyataan.
(esn)