Rusia siap bahas sistem pertahanan rudal dengan Barat
A
A
A
Sindonews.com – Moskow terbuka untuk pembicaraan konstruktif dengan Amerika Serikat (AS) soal sistem pertahanan rudal di Eropa. Demikian dinyatakan Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, Senin (28/10/2013).
"Kami siap untuk dialog konstruktif dengan AS dan NATO. Kami terbuka untuk mencari kompromi," kata Lavrov usai pertemuan komite bilateral Rusia-Ukraina tentang kerja sama internasional. Menurutnya, Moskow tidak akan berpura-pura percaya pada jaminan Barat, bahwa perisai rudal tidak menargetkan Rusia.
Pada Agustus lalu, Wakil Menlu Rusia, Sergei Ryabkov, mengatakan, Moskow mengharapkan ada kemajuan cepat dalam pembicaraan pengawasan senjata dengan AS. Menurutnya, tidak ada langkah-langkah lebih lanjut terhadap perlucutan senjata nuklir yang mungkin dilakukan, kecuali Moskow dan Washington menemukan kompromi mengenai isu perisai rudal.
Menghadapi penyebaran perisai rudal di Eropa Barat, Rusia telah membangun radar peringatan dini di sepanjang perbatasan serta penyebaran permanen rudal anti pesawat S-400 dan sistem anti rudal S-500. Rusia juga terus mempersenjatai pasukan rudal strategis dengan rudal Yars dan Bulava.
"Kami siap untuk dialog konstruktif dengan AS dan NATO. Kami terbuka untuk mencari kompromi," kata Lavrov usai pertemuan komite bilateral Rusia-Ukraina tentang kerja sama internasional. Menurutnya, Moskow tidak akan berpura-pura percaya pada jaminan Barat, bahwa perisai rudal tidak menargetkan Rusia.
Pada Agustus lalu, Wakil Menlu Rusia, Sergei Ryabkov, mengatakan, Moskow mengharapkan ada kemajuan cepat dalam pembicaraan pengawasan senjata dengan AS. Menurutnya, tidak ada langkah-langkah lebih lanjut terhadap perlucutan senjata nuklir yang mungkin dilakukan, kecuali Moskow dan Washington menemukan kompromi mengenai isu perisai rudal.
Menghadapi penyebaran perisai rudal di Eropa Barat, Rusia telah membangun radar peringatan dini di sepanjang perbatasan serta penyebaran permanen rudal anti pesawat S-400 dan sistem anti rudal S-500. Rusia juga terus mempersenjatai pasukan rudal strategis dengan rudal Yars dan Bulava.
(esn)