Bentrok dengan militan, perwira polisi Mesir ditembak mati

Kamis, 19 September 2013 - 14:04 WIB
Bentrok dengan militan,...
Bentrok dengan militan, perwira polisi Mesir ditembak mati
A A A
Sindonews.com - Seorang perwira polisi Mesir, ditembak mati pada Kamis (19/9/2012), ketika terjadi bentrok antara pasukan kemanan Mesir dengan para militan di dekat Kairo. Menurut laporan televisi setempat, polisi sebelumnya telah menembakkan gas air mata dan terlibat baku tembak dengan sejumlah pria bersenjata di daerah Kerdasah.

Bentrokan terjadi, ketika pasukan keamanan mesir masuk ke wilayah Kerdesah sekitar pukul 05.30 waktu setempat. ”Targetnya lahan subur bagi para pelaku kriminal dan teroris,” tulis kantor berita Mena, seperti dikutip Reuters.

BBC melaporkan, kedatangan para pasukan kemanan Mesir adalah untuk mencari rumah anggota Ikhwanul Muslimin yang mendukung presiden terguling Mohamed Morsi. Kedatangan pasukan keamanan itu, menyusul demonstrasi sebelumnya, di mana para demonstran menyerukan “Ganyang Sisi”, yang mengacu kepada kepala militer Mesir Jenderal al-Sisi yang bertanggung jawab atas pelengseran Morsi.

Asisten Menteri Dalam Negeri untuk Keamanan Pusat, Mayjen Ashraf Abdullah, bertemu para tentara sesaat, sebelum misi dimulai. Pihak berwenang telah berjanji untuk menanggapi serangan mematikan di kantor polisi pada bulan Agustus 2013 lalu. Sementara itu, dalam insiden terpisah pada hari Kamis (19/9/2013) , laporan media setempat, menyatakan, dua bom ditemukan di Hilmiyat.

Krisis Mesir terjadi setelah Mohamed Morsi dilengserakan oleh militer Mesir. Morsi dan beberapa petinggi Ikhawanul Musimin mesir ditangkap, dan ditahan. Mereka yang dituduh melakukan hasutan kekerasan dan pembunugan tengah menunggu jadwal sidang.

Setidaknya 1.000 orang, termasuk sekitar 100 petugas polisi tewas, dalam gelombang kekerasan setelah Morsi dilengserkan.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2573 seconds (0.1#10.140)