Kebakaran hebat landa New Jersey, sektor bisnis lumpuh
A
A
A
Sindonews.com – Kawasan bisnis di New Jersey, Amerika Serikat (AS), dilanda kebakaran besar, Kamis (12/9/2013) waktu setempat. Aktivitas bisnis di kota itu lumpuh, setelah 20 bangunan pusat bisnis sepanjang enam blok rusak akibat kebakaran.
Ratusan pemadaman kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan kobaran api di kota pantai tersebut. Gubernur New Jersey, Chris Christie, mengatakan, ratusan pemadam kebakaran telah membuat parit selebar enam meter untuk menjadi pintu masuk angin, dengan tujuan membantu proses pemadaman.
Televisi di AS, menayangkan kepulan asap hitam berhembus dengan kecepatan 65 kilometer per jam. Menurut Christie, api merembet melalui atap bangunan, dan para petugas pemadam kebakaran berupaya menjinakkan api melalui tangga-tangga bangunan.
”Saya mengatakan kepada staf saya , saya merasa seperti ingin muntah,” kata Christie, menggambarkan situasi kebakaran, dalam konferensi pers yang disiarkan sejumlah stasiun televisi AS, seperti dikutip Reuters, Jumat (13/9/2013).
Christie mengumumkan keadaan darurat untuk wilayah New Jersey. Dia merinci, 20 bangunan pusat bisnis sepenjang enam blok telah rusak. Petugas juga membuat hujan buatan yang berasal dari pantai untuk membantu pemadaman api.
Kebakaran itu menjadi musibah besar setelah New Jersey dan New York beberapa waktu lalu telah “dihajar” badai Sandy.
Ratusan pemadaman kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan kobaran api di kota pantai tersebut. Gubernur New Jersey, Chris Christie, mengatakan, ratusan pemadam kebakaran telah membuat parit selebar enam meter untuk menjadi pintu masuk angin, dengan tujuan membantu proses pemadaman.
Televisi di AS, menayangkan kepulan asap hitam berhembus dengan kecepatan 65 kilometer per jam. Menurut Christie, api merembet melalui atap bangunan, dan para petugas pemadam kebakaran berupaya menjinakkan api melalui tangga-tangga bangunan.
”Saya mengatakan kepada staf saya , saya merasa seperti ingin muntah,” kata Christie, menggambarkan situasi kebakaran, dalam konferensi pers yang disiarkan sejumlah stasiun televisi AS, seperti dikutip Reuters, Jumat (13/9/2013).
Christie mengumumkan keadaan darurat untuk wilayah New Jersey. Dia merinci, 20 bangunan pusat bisnis sepenjang enam blok telah rusak. Petugas juga membuat hujan buatan yang berasal dari pantai untuk membantu pemadaman api.
Kebakaran itu menjadi musibah besar setelah New Jersey dan New York beberapa waktu lalu telah “dihajar” badai Sandy.
(esn)