Israel larang warga Palestina masuk masjid Ibrahimi

Rabu, 24 Juli 2013 - 18:58 WIB
Israel larang warga...
Israel larang warga Palestina masuk masjid Ibrahimi
A A A
Sindonews.com - Pemerintah Israel telah memutuskan untuk menutup Masjid Ibrahimi di Al-Khalil (Hebron), di Tepi Barat pada salah satu malam paling penting dari bulan Ramadan. Masjid penting bagi warga Palestina itu berada di wilayah yang kini diduduki Israel.

Pemerintah Israel, mengatakan pada Senin lalu, bahwa warga Palestina tidak akan diizinkan masuk ke Masjid Ibrahimi pada Lailatul Qadr. Lailatul Qadr adalah malam bagi umat Islam di seluruh dunia, menghabiskan waktu sepanjang malam untuk beribadah di masjid-masjid.

”Kebijakan Israel di Masjid Ibrahimi, Hebron tidak dapat diterima. Israel menduduki masjid dan Hebron adalah tindakan ilegal di bawah hukum internasional. Kami tidak akan menyerah dan memungkinkan Israel untuk mengontrol daerah itu,” kata Menteri Agama Palestina, Mamoud al-Habsah, seperti dilansir Press TV, Rabu (24/7/2013).

”Masjid Ibrahimi adalah salah satu masjid Islam yang paling penting di Palestina dan tidak akan jatuh di bawah kebijakan dari pasukan pendudukan,” katanya lagi.

Kebijakan Pemerintah Palestina memicu gejolak, menjelang pelaksanaan perundingan damai dua pemerintah yang difasilitasi Menteri Luar Negeri AS, John Kerry. Rencananya, pejabat Palestina dan pejabat Israel mulai akan bertemu di Washington, Amerika Serikat (AS) pada pekan depan. Ini adalah pertemuan negosiasi langsung pertama kali pejabat dari kedua negara, sejak terhentinya perundingan damai pada 2010 silam.

Menurut sumber-sumber di Pemerintahan Palestina, langkah ini dilakukan beberapa hari setelah Kerry mengumumkan, bahwa ia telah berhasil meletakkan dasar untuk melanjutkan perundingan perdamaian antara Israel dan Palestina.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1060 seconds (0.1#10.140)