Liga Arab dukung upaya Kerry damaikan Israel & Palestina
A
A
A
Sindonews.com - Liga Arab memberikan dukungan kepada Menteri Luar Negeri AS, John Kerry, yang menjalankan rencana untuk membuka kembali perundingan damai antara Israel dan Palestina. Dukungan terhadap Kerry itu, diberikan saat ia bertemu pimpinan Liga Arab di Yordania.
Kerry berharap, kedua negara itu bisa duduk bersama membahas perdamaian. ”Sudah ada kesenjangan yang sangat signifikan antara Israel dan Palestina, sejak rencana perundingan mulai dibuka kembali beberapa bulan lalu,” kata Kerry, dikutip BBC, Kamis (18/7/2013).
Ia mendesak Israel untuk lebih agresif menggelar perundingan damai yang didukung Arab Saudi sejak 2002 silam. Rencana perdamaian itu kemungkinan bisa terwujud jika Israel mengembalikan semua tanah yang dirampas dalam perang tahun 1967, dan Israel setuju dengan penyelesaian masalah pengungsi Palestina berdasarkan resolusi PBB yang disahkan pada tahun 1948.
Namun, Israel mengatakan pihaknya tidak dapat menerima persyaratan apapun untuk memulai perundingan damai seperti yang direncanakan.
Sementara itu, delegasi Liga Arab di Yordania, optimistis, rencana yang dijalankan Kerry bisa untuk memulihkan situasi politik, ekonomi dan keamanan di kawasan Palestina dan Israel.
Kerry telah menawarkan bantuan kepada Palestina senilai USD4 miliar berupa paket insentif ekonomi sebagai bagian dari upaya mewujudkan perundingan damai.
Kerry berharap, kedua negara itu bisa duduk bersama membahas perdamaian. ”Sudah ada kesenjangan yang sangat signifikan antara Israel dan Palestina, sejak rencana perundingan mulai dibuka kembali beberapa bulan lalu,” kata Kerry, dikutip BBC, Kamis (18/7/2013).
Ia mendesak Israel untuk lebih agresif menggelar perundingan damai yang didukung Arab Saudi sejak 2002 silam. Rencana perdamaian itu kemungkinan bisa terwujud jika Israel mengembalikan semua tanah yang dirampas dalam perang tahun 1967, dan Israel setuju dengan penyelesaian masalah pengungsi Palestina berdasarkan resolusi PBB yang disahkan pada tahun 1948.
Namun, Israel mengatakan pihaknya tidak dapat menerima persyaratan apapun untuk memulai perundingan damai seperti yang direncanakan.
Sementara itu, delegasi Liga Arab di Yordania, optimistis, rencana yang dijalankan Kerry bisa untuk memulihkan situasi politik, ekonomi dan keamanan di kawasan Palestina dan Israel.
Kerry telah menawarkan bantuan kepada Palestina senilai USD4 miliar berupa paket insentif ekonomi sebagai bagian dari upaya mewujudkan perundingan damai.
(esn)