Perancis & Italia tolak permintaan suaka Snowden

Sindonews.com – Pemerintah Perancis menegaskan, mereka menolak permintaan suaka dari buronan intelijen Amerika Serikat (AS) Edward Snowden. Demikian dinyatakan oleh Kementerian Dalam Negeri Perancis, Kamis (4/7/2013).

"Seperti banyak negara, Perancis menerima permintaan suaka dari Edward Snowden melalui Kedutaan Besarnya di Moskow. Mengingat analisis hukum dan situasi pihak yang berkepentingan, Perancis tidak akan setuju," sebut pernyataan Kementerian Dalam Negeri Perancis, seperti dikutip dari AFP.

Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Perancis, Manuel Valls mengatakan, bahwa Perancis belum menerima permintaan suaka dari Snowden. Tapi, dia secara pribadi menentang pemberian itu. "Permintaan ini, jika dilayangkan, akan menimbulkan sejumlah masalah hukum. Sejauh yang saya ketahui, saya tidak mendukung," kata Valls pada stasiun televisi BFMTV.

Sama seperti Perancis, Italia juga mengaku tidak dapat menerima permintaan suaka dari Snowden. Alasannya, tidak ada kondisi hukum dan politik untuk melakukannya. Demikian disampaikan Menteri Luar Negeri Italia, Emma Bonino.

"Permintaan suaka politik diajukan dua hari yang lalu melalui faks yang dikirim ke kedutaan Italia," kata Bonino dalam pidato di parlemen. "Aturan mengharuskan pencari suaka perlu menampilkan dirinya secara pribadi, baik ke kedutaan atau di wilayah Italia,” lanjutnya.

Snowden diyakini telah terjebak di zona transit internasional Bandara Sheremetyevo, Moskow sejak 23 Juni, ketika ia mencoba untuk menghindari pengadilan AS karena membocorkan rincian tentang program pengintaian rahasia AS. Snowden dilaporkan telah meminta suaka di 21 negara.