China bantah pasukannya masuk ke wilayah India
A
A
A
Sindonews.com – China membantah spekulasi India yang menyebut pasukan China telah menyeberang ke wilayah India dan mendirikan kamp di daerah yang disengketakan di wilayah terpencil Himalaya.
"Pasukan perbatasan China telah mematuhi perjanjian antara kedua negara dan mematuhi garis kontrol sebenarnya antara kedua negara," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying pada konferensi pers regular, Senin (22/4/2013), seperti dikutip dari Straits Times.
Ditanya tentang kekhawatiran sejumlah pejabat India di New Delhi, Chunying menyatakan, bahwa hal itu “hanyalah spekulasi dari beberapa orang India”. "Pasukan kami berpatroli di sisi garis China yang sebenarnya dan tidak pernah menyalahi garis," tambahnya.
Pada akhir pekan lalu, Pemerintah India menyatakan, bahwa tentara dari Pembebasan Rakyat (PLA) China memasuki timur laut dari Ladakh dan mendirikan kamp di wilayah tersebut. Perbatasan de facto yang memisahkan China dan India dikenal sebagai Garis Kontrol Aktual (LAC).
Meskipun tidak pernah secara resmi dibatasi, India dan China menandatangani dua perjanjian, masing-masing pada 1993 dan 1996, untuk mempertahankan perdamaian di daerah perbatasan.
Menurut laporan media India, pasukan China tetap pada posisi yang sama, sejak tiba pada awal pekan lalu. Namun, para pejabat dalam Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri India menolak berkomentar tentang insiden tersebut.
"Pasukan perbatasan China telah mematuhi perjanjian antara kedua negara dan mematuhi garis kontrol sebenarnya antara kedua negara," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Hua Chunying pada konferensi pers regular, Senin (22/4/2013), seperti dikutip dari Straits Times.
Ditanya tentang kekhawatiran sejumlah pejabat India di New Delhi, Chunying menyatakan, bahwa hal itu “hanyalah spekulasi dari beberapa orang India”. "Pasukan kami berpatroli di sisi garis China yang sebenarnya dan tidak pernah menyalahi garis," tambahnya.
Pada akhir pekan lalu, Pemerintah India menyatakan, bahwa tentara dari Pembebasan Rakyat (PLA) China memasuki timur laut dari Ladakh dan mendirikan kamp di wilayah tersebut. Perbatasan de facto yang memisahkan China dan India dikenal sebagai Garis Kontrol Aktual (LAC).
Meskipun tidak pernah secara resmi dibatasi, India dan China menandatangani dua perjanjian, masing-masing pada 1993 dan 1996, untuk mempertahankan perdamaian di daerah perbatasan.
Menurut laporan media India, pasukan China tetap pada posisi yang sama, sejak tiba pada awal pekan lalu. Namun, para pejabat dalam Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri India menolak berkomentar tentang insiden tersebut.
(esn)