Dzhokhar dikenal pribadi penyayang
A
A
A
Sindonews.com – Mantan guru Dzhokhar Tsarnaev saat di SMA, Larry Aaronson, mengatakan, Dzhokhar bukan pembuat onar. Bahkan, kata Aaronson, salah satu pelaku bom Boston itu adalah pribadi yang penyayang.
"Bukan bermaksud melindunginya atau menutup-nutupi kondisinya, tapi Dzhokhar adalah murid yang penuh dengan belas kasih, penolong, pering, menyayangi anak kecil," ungkap Aaronson, yang juga merupakan tetangga pelaku.
Bukan hanya guru, teman-temannya juga tidak yakin Dzhokhar dapat melakukan hal tersebut. Seorang temannya mengatakan, dia adalah merupakan pegulat berbakat yang telah mendapat beasiswa karena menangkan kejuaraan gulat. Seorang temannya yang lain bahkan menggambarkan sosok Dzhokhar seperti seorang "malaikat berjalan".
Sebelumnya diberitakan, keluarga juga mengaku terkejut dengan kasus ini. Mereka menuding, ada kelompok tertentu yang membuat keduanya jadi punya sikap yang kejam.
Serangan bom kembar di Boston yang dikemas dalam panci presto adalah aksi teror terburuk yang terjadi di AS, sejak serangan terhadap menara WTC di New York pada 2001 silam. Bom di Boston itu menewaskan 3 orang dan melukai 170 lainnya.
"Bukan bermaksud melindunginya atau menutup-nutupi kondisinya, tapi Dzhokhar adalah murid yang penuh dengan belas kasih, penolong, pering, menyayangi anak kecil," ungkap Aaronson, yang juga merupakan tetangga pelaku.
Bukan hanya guru, teman-temannya juga tidak yakin Dzhokhar dapat melakukan hal tersebut. Seorang temannya mengatakan, dia adalah merupakan pegulat berbakat yang telah mendapat beasiswa karena menangkan kejuaraan gulat. Seorang temannya yang lain bahkan menggambarkan sosok Dzhokhar seperti seorang "malaikat berjalan".
Sebelumnya diberitakan, keluarga juga mengaku terkejut dengan kasus ini. Mereka menuding, ada kelompok tertentu yang membuat keduanya jadi punya sikap yang kejam.
Serangan bom kembar di Boston yang dikemas dalam panci presto adalah aksi teror terburuk yang terjadi di AS, sejak serangan terhadap menara WTC di New York pada 2001 silam. Bom di Boston itu menewaskan 3 orang dan melukai 170 lainnya.
(esn)