Tentara Prancis ditikam saat bertugas

Minggu, 26 Mei 2013 - 16:42 WIB
Tentara Prancis ditikam...
Tentara Prancis ditikam saat bertugas
A A A
Sindonews.com - Seorang tentara Prancis ditikam saat sedang melakukan patroli di Kota Paris, Sabtu (25/5/2013) sore waktu setempat. Presiden Francois Hollande mengatakan, terlalu dini untuk menyatakan bahwa serangan tersebut terkait dengan pembunuhan seorang tentara Inggris yang terjadi di Kota London, beberapa hari lalu.

Pelaku penyerangan menusuk Cedric Cordier (23) di Distrik La Defense, wilayah itu pada akhir pekan menjadi tempat tujuan banyak orang. Tentara yang menjadi korban penyerangan ini tengah bertugas menjaga akses di jalur kereta bawah tanah, di lokasi wisata di Ibu Kota Paris.

Tiba-tiba saja seorang yang digambarkan polisi Paris memiliki tinggi badan sekitar enam kaki atau (1,9 meter), berjengot, dan menggunakan celana panjang hitam, menusuk Cordier setelah menerobos masuk lewat kerumuman.

Kejaksaan setempat mengatakan, kasus penusukan ini tengah ditangani oleh penyidik anti teror. Aksi yang dilakukan pelaku tertangkap oleh kamera pengawas.

Sementara itu, Presiden Hollande yang tengan berada dalam perjalanan menuju Ethiopia mengatakan, dirinya belum mendapatkan laporan detail tentang rincian penyerangan ataupun identitas pelaku penyerangan. Pemerintah masih melakukan penyidikan.

"Saya tidak berpikir bahwa serangan ini terkait dengan serangan penusukan di London, yang terjadi Rabu lalu," imbuh Hollande.

Jean-Yves Le Drian, Menteri Pertahanan Prancis usai mengunjungi Cordier di rumah sakit mengatakan kepada wartawan, bahwa tentara itu menjadi objek serangan karena dia adalah seorang prajurit. "Kondisinya kini sudah stabil dan dia tetap akan membantu perjuangan pemerintah melawan terorisme," jelasnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8207 seconds (0.1#10.140)