Obama janjikan kerja sama dengan pemerintahan baru Israel
A
A
A
Sindonews.com – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama mengucapkan selamat kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu atas pembentukan pemerintahan baru di negara yahudi itu. Obama juga menjanjikan kerja sama yang erat dengan pemerintahan baru Israel ini.
"Presiden Obama berharap untuk bekerja sama dengan perdana menteri dan pemerintahan baru untuk mengatasi berbagai tantangan yang kita hadapi dan memajukan kepentingan kita bersama dalam damai dan keamanan," kata sebuah pernyataan Gedung Putih, Sabtu (16/3/2013), seperti dikutip dari Xinhua.
"Presiden berharap untuk lebih memperkuat ikatan tersebut saat ia melakukan perjalanan ke Israel pekan depan, untuk bertemu dengan para pejabat Israel dan untuk berbicara langsung dengan orang-orang Israel," lanjut pernyataan itu.
Sebuah pemerintahan koalisi baru dibentuk di Israel pada Jumat 15 Maret, dua bulan setelah Israel melangsungkan pemilu. Partai Likud pimpinan Netanyahu menandatangani perjanjian dengan Partai Yesh Atid dan Rumah Yahudi. Koalisi baru ini akan diresmikan pada Senin 18 Maret.
Obama sendiri akan meninggalkan Washington menuju Israel pada Selasa 19 Maret malam. Selain Israel, Obama juga dijadwalkan mengunjungi Tepi Barat dan Jordania. Kunjungan Obama ke Timur Tengah ini diharap bisa menghidupkan kembali perundingan damai antara Palestina dan Israel yang telah terhenti selama dua tahun.
"Presiden Obama berharap untuk bekerja sama dengan perdana menteri dan pemerintahan baru untuk mengatasi berbagai tantangan yang kita hadapi dan memajukan kepentingan kita bersama dalam damai dan keamanan," kata sebuah pernyataan Gedung Putih, Sabtu (16/3/2013), seperti dikutip dari Xinhua.
"Presiden berharap untuk lebih memperkuat ikatan tersebut saat ia melakukan perjalanan ke Israel pekan depan, untuk bertemu dengan para pejabat Israel dan untuk berbicara langsung dengan orang-orang Israel," lanjut pernyataan itu.
Sebuah pemerintahan koalisi baru dibentuk di Israel pada Jumat 15 Maret, dua bulan setelah Israel melangsungkan pemilu. Partai Likud pimpinan Netanyahu menandatangani perjanjian dengan Partai Yesh Atid dan Rumah Yahudi. Koalisi baru ini akan diresmikan pada Senin 18 Maret.
Obama sendiri akan meninggalkan Washington menuju Israel pada Selasa 19 Maret malam. Selain Israel, Obama juga dijadwalkan mengunjungi Tepi Barat dan Jordania. Kunjungan Obama ke Timur Tengah ini diharap bisa menghidupkan kembali perundingan damai antara Palestina dan Israel yang telah terhenti selama dua tahun.
(esn)