51 orang Libya tewas minum alkohol Bokha

Rabu, 13 Maret 2013 - 13:19 WIB
51 orang Libya tewas...
51 orang Libya tewas minum alkohol Bokha
A A A
Sindonews.com - Amar Surmani, Juru Bicara Kementerian Kesehatan Libya mengatakan, sebanyak 51 orang dilaporkan tewas, sementara ratusan orang keracunan setelah meminum alkohol oplosan, Selasa (13/3/2013).

"Sejak awal pekan lalu, sebanyak 551 orang keracunan, setelah minum alkohol buatan sendiri atau yang dikenal dengan sebutan "Bokha" di kalangan penduduk lokal. Di mana 51 orang di antaranya dilaporkan tewas," ungkap Surmain, seperti dilansir Xinhua.

Media lokal Libya mengatakan, Bokha adalah alkohol yang disuling dari buah ara, kurma, dan anggur. Bokha dapat dibeli di berbagai wilayah di Ibu Kota Libya dan wilayah sekitarnya. Minuman ini hanya tersedia di pasar gelap, sebab pemerintah melarang konsumsi dan penjualan alkohol di Libya.

"Para korban keracunan sebelumnya mengkonsumsi alkohol yang dicampur dengan methanol. Pencampuran zat kimia tersebut menyebabkan kebutaan, epilepsi, dan gagal ginjal. Di rumah sakit, sebanyak 40 pasien kehilangan penglihatan mereka, beberapa masih dalam kondisi kritis, sementara beberapa orang sudah ada yang dipebolehkan pulang," ungkap Surmani.

Surmani mengatakan, pihak medis yang menangani para korban keracunan alkohol sempat menyarankan pada keluarga untuk memberikan pengobatan yang lebih baik. Mereka meminta keluarga untuk membawa pasien ke rumah sakit di Tunisia. Sebanyak 13 dari 51 orang pasien tersebut meninggal dalam perjalanan menuju Tunisia.

Seluruh rumah sakit dan dokter di Tripoli dan wilayah sekitarnya berada dalam kondisi siaga darurat. Langkah tersebut diambil untuk mengatasi bertambahnya jumlah korban. Kementerian Kesehatan Libya juga telah mengeluarkan pernyataan yang mendesak warganya untuk tidak mengkonsumsi alkohol. Sebab, tindakan tersebut membahayakan kesehatan dan melanggar hukum Islam.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0615 seconds (0.1#10.140)