Ribuan orang iringi pemakaman tahanan Palestina

Senin, 25 Februari 2013 - 23:17 WIB
Ribuan orang iringi pemakaman tahanan Palestina
Ribuan orang iringi pemakaman tahanan Palestina
A A A
Sindonews.com – Ribuan warga Palestina yang tinggal di Tepi Barat, pada Senin (25/2/2013), menghadiri pemakaman, Arafat Jaradat (30), seorang tahanan Palestina yang tewas secara mendadak di dalam penjara Israel, akhir pekan lalu.

Sejumlah warga Palestina yang mengenakan topeng dan baju tempur menembakkan senapan otomatis ke udara, selama prosesi pemakaman. "Kami mengorbankan jiwa dan darah kami untuk Anda, martir kami!" teriak para pelayat, seperti dikutip dari Reuters.

Kematian Jaradat memang kian memanaskan suasana di Tepi Barat, setelah sebelumnya aksi demonstrasi kerap dilakukan sebagai bentuk solidaritas terhadap para tahanan Palestina yang mogok makan di dalam penjara Israel.

Tentara Israel yang berada dalam kondisi siaga penuh, berjaga-jaga di sekitar Desa Se’eer, kampung halaman Jaradat. Menteri Dalam Negeri Israel, Avi Dichter memperingatkan, bahwa pemberontakan bisa kembali terjadi, jika konfrontasi dengan demonstran Palestina berubah menjadi kekerasan mematikan.

Militer Israel mengatakan, pada Senin (25/2/2013), puluhan warga Palestina melemparkan batu ke arah tentara Israel, di berbagai wilayah di Tepi Barat. Pasukan Israel pun membalasnya dengan tembakan gas air mata dan granat kejut. Dilaporkan, tak ada orang yang cedera serius akibat bentrokan ini.

Ketegangan di Tepi Barat karena kematian Jaradat dikhawatirkan akan kembali memunculkan intifada di kalangan warga Palestina. "Dua intifada sebelumnya muncul sebagai akibat dari tingginya angka kematian," kata Dichter pada radio Israel. "Kematian adalah resep yang telah terbukti ampuh untuk meningkatkan eskalasi bentrokan,” lanjutnya.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5866 seconds (0.1#10.140)