Hugo Chavez kendalikan pemerintahan dari rumah sakit

Senin, 25 Februari 2013 - 20:37 WIB
Hugo Chavez kendalikan...
Hugo Chavez kendalikan pemerintahan dari rumah sakit
A A A
Sindonews.com – Meski tengah berjuang melawan penyakit kanker dan sedang dirawat di rumah sakit (RS),Presiden Venezuela Hugo Chavez tetap menjalankan tugasnya sebagai kepala negara.

Menurut seorang pembantunya,Chavez tetap bisa mengendalikan isu-isu pemerintahan dan masih ”sangat energik” meskipun dia harus bernapas melalui tabung.

Presiden berusia 58 tahun itu hingga kini belum sekalipun terlih atau terdengar kabarnya secara langsung sejak Senin lalu, ketika ia kembali ke Caracas seusai menjalani operasi kanker di Kuba.

”Presiden terus bernapas melalui tabung trakea, tapi dia mampu berkomunikasi dengan kami melalui catatan tertulis dan memberi kami petunjuk,” kata Wakil Presiden Nicolas Maduro kepada stasiun televisi lokal, seperti dikutip AFP.

Dia mengaku menghabiskan waktu lebih dari lima jam untuk berkomunikasi dengan Chavez saat menemuinya di kamar rumah sakit pada Jumat lalu. Menurut Maduro, Chavez mampu membahas beberapa isu pemerintahan, termasuk masalah militer dan ekonomi.

”Dia masih sangat energik, memiliki banyak semangat dan vitalitas. Itulah yang ingin kami sampaikan kepada orangorang meskipun pernyataan ini terlambat,” kata Maduro. ”Kami telah memeriksa sejumlah data dan dia mengatakan kepada kami bahwa dia sangat senang berada di Caracas, kota yang selalu dia cintai.”

Sejak menjalani operasi di Kuba, hanya terdapat sejumlah foto Chavez yang dirilis seminggu lalu. Saat itu dia terlihat terbaring di tempat tidur sambil tersenyum dan melihat koran didampingi kedua anak perempuannya.

Chavez menjalani perawatan di rumah sakit militer di Caracas untuk pemulihan pascaoperasi kanker.Selama perawatan Chavez, rumah sakit militer Caracas selalu dijaga ketat tentara untuk mencegah wartawan maupun siapa saja yang ingin melihatnya. Hanya orang-orang tertentu yang diizinkan untuk menjenguknya.

Sebelumnya Chavez menyatakan dirinya bebas dari kanker setelah menjalani operasi awal dan memenangkan pemilu untuk keenam kalinya pada Oktober lalu. Namun, penyakitnya kambuhlagi.Diakemudianmenjalani operasi di Havana,Kuba pada 11 Desember lalu.

Karena masih sakit,dia tidak bisa menjalani pelantikan yang dijadwalkan digelar pada 10 Januari. Proses pelantikan yang ditunda tanpa batas waktu memancing kemarahan oposisi. Selama Chavez dirawat, kendali pemerintahan dijalankan Wakil Presiden Nicolas Maduro.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0862 seconds (0.1#10.140)