Satu tentara tewas, Australia bereaksi keras

Selasa, 03 Juli 2012 - 15:50 WIB
Satu tentara tewas, Australia bereaksi keras
Satu tentara tewas, Australia bereaksi keras
A A A
Sindonews.com - Seorang anggota pasukan khusus tentara Australia dikabarkan tewas di Afghanistan dalam sebuah misi operasi. Pemerintah Australia berkomentar keras menanggapi kematian seorang tentaranya ini.

"Kematian tentara ini merupakan pukulan mengerikan bagi Australia," ungkap Perdana Menteri Australia, Julia Gillard seperti diberitakan dalam Presstv, Selasa (03/7/2012).

Kepala Pertahanan Australia David Hurley mengungkapkan tentara yang bertugas di Special Air Service Regiment Australia ini tertembak di bagian dada dalam sebuah misi operasi, Senin 2 Juli 2011.

Sejak Amerika Serikat (AS) memulai invasi ke Afghanistan tahun 2001 lalu, tercatat 33 tentara Australia tewas.

Jumlah korban tentara asing yang tewas dalam misi penjaga perdamaian di Afghanistan memicu kemarahan publik di Amerika Serikat dan berbagai negara anggota North Atlantic Treaty Organization (NATO). Akibatnya, dukungan publik untuk pengiriman tentara NATO ke Afghanistan terus berkurang.

Sebelumnya, Presiden Afghanistan Hamid Karzai mengatakan, menjelang penarikan mundur pasukan NATO tahun 2014, situasi di Afghanistan semakin tidak aman.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5899 seconds (0.1#10.140)