Giliran Venezuela tarik Dubes dari Paraguay

Senin, 25 Juni 2012 - 10:20 WIB
Giliran Venezuela tarik Dubes dari Paraguay
Giliran Venezuela tarik Dubes dari Paraguay
A A A
Sindonews.com - Kesal dengan pelengseran paksa Presiden Paraguay, Presiden Venezuela Hugo Chavez memutuskan menarik duta besar Venezuela untuk Paraguay dan menghentikan impor minyak ke Paraguay.

Chavez mengatakan bahwa langkah ini merupakan ungkapan protes atas tuduhan Mahkamah Agung Paraguay terhadap Presiden Paraguay, Fernando Lugo.

"Kami menarik duta besar dan memotong impor minyak untuk Paraguay," ungkap Chavez seperti dilansir dalam Ria Novosti, Senin (25/6/2012).

Dalam pidatonya, Chavez mengatakan kudeta tersebut merupakan kudeta yang terorganisir yang dilakukan oleh kaum borjuis. "Apa yang dilakukan terhadap Lugo merupakan tindakan penindasan," ungkap Chavez.

Sebelumnya pada Jumat 22 Juni 2012, parlemen Paraguay telah melakukan voting dan memutuskan untuk mengeluarkan Lugo dari kantor kepresidenan. Parlemen Paraguay memutuskan bahwa Lugo harus bertangung jawab atas tewasnya belasan orang akibat bentrok antara petani dan polisi Paraguay.

Pada hari yang sama parlemen Paraguay melantik Wakil Presiden Federico Franco dari partai liberal menggantikan Lugo menjadi presiden sampai pemilihan presiden yang dijadwalkan pada April 2013.

Dalam voting yang digelar pada jumat 22 Juni lalu, Partai liberal bersikap sangat keras terhadap Lugo dalam voting di parlemen.

Sekadar informasi, Venezuela bergabung dengan Brazil, Uruguay, Argentina, Ecuador dan Chile menarik duta besar mereka untuk Paraguay. Pemerintah Brazil, Uruguay dan Chile menarik para duta bensarnya untuk berkonsultasi dengan pemerintah. Sementara Argentina, Ecuador dan Venezuela menarik mundur para pasukannya sebagai bentuk protes terhadap parlemen Paraguay.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5664 seconds (0.1#10.140)