Kampanye perdana, Obama kritik Romney
Kampanye perdana, Obama kritik Romney
A
A
A
Sindonews.com - Presiden Amerika Serikat, Barack Obama yang telah memulai kampanyenya untuk kembali mengikuti pemilihan presiden di Ohio mengatakan ia akan melanjutkan perjuangan menggerakkan perekonomian AS jika kembali terpilih.
"Pemilu presiden mendatang (November) bukan pemilu bisa, pemilu ini akan menjadi penetuan bagi kelas menengah. Sangat disayangkan jika kita harus mengalami kemunduran setelah kita berjalan cukup jauh demi kemajuan," ungkap Obama seperti diberitakan dalam BBC.co.uk, Sabtu 5 Mei 2012 kemarin.
Dalam kampanyenya Obama mencoba meyakinkan para pendukungya untuk kembali mendukung agar bisa menjalankan jabatan untuk kedua kalinya. Serta dalam kesempatan tersebut ia juga menyinggung Mitt Romney, kandidat presiden dari partai Republik, yang dinilai apa yang mereka rencanakan justru akan memutar balikkan waktu.
Obama juga menangkis kritik Romney bahwa selama empat tahun kinerja Obama sebagai presiden yang mengecewakan. “Saya telah mengurangi tingginya persentase angka pengangguran di AS, yang mencapai 8 persen pada tahun 2009,” bantahnya.
Dia menambahkan sosok Romney sebagai kepala keluarga sekaligus pebisnis yang baik, sangat disayangkan ia mengambil pelajaran yang salah saat menjadi CEO. Berbagai kebijakan yang janjikan Romney hanya akan menguntungkan bagi mereka yang kaya.
Menghadapi sejumlah kritik keras, Obama juga mengatakan sejak awal pemerintahannya berjalan ia telah mewarisi krisis keuangan. “Saya sadar, sampai saat ini masih banyak warga AS yang masih sakit oleh karena itu, saya mendesak para pemilih untuk memberi kesempatan kedua melanjutkan kembali kemajuan yang terjadi,” ucapnya dihadapan 14.000 pendukungnya.
"Pemilu presiden mendatang (November) bukan pemilu bisa, pemilu ini akan menjadi penetuan bagi kelas menengah. Sangat disayangkan jika kita harus mengalami kemunduran setelah kita berjalan cukup jauh demi kemajuan," ungkap Obama seperti diberitakan dalam BBC.co.uk, Sabtu 5 Mei 2012 kemarin.
Dalam kampanyenya Obama mencoba meyakinkan para pendukungya untuk kembali mendukung agar bisa menjalankan jabatan untuk kedua kalinya. Serta dalam kesempatan tersebut ia juga menyinggung Mitt Romney, kandidat presiden dari partai Republik, yang dinilai apa yang mereka rencanakan justru akan memutar balikkan waktu.
Obama juga menangkis kritik Romney bahwa selama empat tahun kinerja Obama sebagai presiden yang mengecewakan. “Saya telah mengurangi tingginya persentase angka pengangguran di AS, yang mencapai 8 persen pada tahun 2009,” bantahnya.
Dia menambahkan sosok Romney sebagai kepala keluarga sekaligus pebisnis yang baik, sangat disayangkan ia mengambil pelajaran yang salah saat menjadi CEO. Berbagai kebijakan yang janjikan Romney hanya akan menguntungkan bagi mereka yang kaya.
Menghadapi sejumlah kritik keras, Obama juga mengatakan sejak awal pemerintahannya berjalan ia telah mewarisi krisis keuangan. “Saya sadar, sampai saat ini masih banyak warga AS yang masih sakit oleh karena itu, saya mendesak para pemilih untuk memberi kesempatan kedua melanjutkan kembali kemajuan yang terjadi,” ucapnya dihadapan 14.000 pendukungnya.
()
Explore More