AS-Afghanistan dan Taliban gelar pertemuan rahasia

Kamis, 16 Februari 2012 - 14:35 WIB
AS-Afghanistan dan Taliban gelar pertemuan rahasia
AS-Afghanistan dan Taliban gelar pertemuan rahasia
A A A
Sindonews.com - Amerika Serikat (AS), Pemerintah Afghanistan dan Taliban secara diam-diam melakukan perjanjian perdamaian. Perjanjian ini dilakukan untuk mengakhiri peperangan sejak 10 tahun lalu.

Presiden Afganistan Hamid Karzai mengatakan, Afghanistan, AS dan Taliban telah memulai pembicaraan tiga pihak dalam rangka mengakhiri perang 10 tahun di Pakistan. Dalam pembicaraan terakhir, pihak taliban nampaknya tertarik untuk mengadakan perjanjian damai.

"Dalam perundingan tersebut ada komunikasi antara pemerintah AS, Afganistan dengan Taliban, dan ada komunikasi antara kita semua yang terlibat di sana" ungkap Karzai saat diwawancara oleh The Wallstreet Journal di Istana kepresidenan Rabu kemarin, seperti dikutip dalam The Wallsteet Journal, Kamis (16/2/2012).

Karzai menolak memberikan lokasi spesifik di mana pembicaraan tersebut berlangsung. Karena hal ini dapat merusak proses yang sedang berlangsung.
Karzai mengatakan bahwa Presiden AS Barack Obama akan menarik mundur seluruh pasukan perdamaiannya dari Afganistan pada 2014. Itu artinya tanggung jawab keamanan di Afganistan akan dikembalikan pada pemerintah.

Sementara itu, perwakilan AS memperingatkan agar pembicaraan tidak keluar dari rencana yang telah dibuat sebelum perundingan digelar agar perundingan bisa berlanjut terus.

Pihak Taliban belum bisa dimintai komentarnya. Sebelumnya, utusan Taliban telah bertemu dengan AS. Taliban mengatakan mereka ingin membuat kantor di Teluk Persia, Qatar, dan pemindahan sejumlah tentara Taliban dari Teluk Guantanamo ke Qatar.

AS mulai tertarik melakukan perundingan damai dengan Taliban setelah Diplomat AS dan Jerman mengelar pertemuan rahasia dengan seorang pembantu pemimpin Taliban Mullah Omar.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4165 seconds (0.1#10.140)