Myanmar Laporkan Kasus Pertama Virus Corona, Pelancong dari AS

Rabu, 25 Maret 2020 - 13:30 WIB
Myanmar Laporkan Kasus Pertama Virus Corona, Pelancong dari AS
Myanmar Laporkan Kasus Pertama Virus Corona, Pelancong dari AS
A A A
YANGON - Myanmar melaporkan kasus pertama virus corona pada dua pria yang baru-baru ini datang dari Amerika Serikat (AS) dan Inggris.

Negara Asia Tenggara itu selama ini menyatakan tak memiliki kasus corona meski berbatasan dengan China yang menjadi sumber virus.

Kementerian Kesehatan Myanmar menyatakan pria berumur 36 tahun melakukan perjalanan dari AS dan pria 26 tahun kembali dari Inggris. Kedua orang itu warga Myanmar dan dites positif corona.

“Investigasi berlangsung tentang riwayat orang yang memiliki kontak dengan dua pasien itu,” ungkap pernyataan otoritas Myanmar.

Kabar itu pun memicu kepanikan warga di Yangon yang segera membeli barang kebutuhan di berbagai supermarket.

Myanmar pekan lalu telah menutup perbatasan dan melarang perkumpulan massa, termasuk acara Tahun Baru Budha. Bioskop juga ditutup, meski bar dan restoran tetap buka.

Juru bicara pemerintah Myanmar Zaw Htay menyatakan bulan lalu bahwa gaya hidup dan diet warga Myanmar membantu melindungi dari virus itu.

Beberapa dokter khawatir wabah itu meluas karena sistem kesehatan di Myanmar merupakan salah satu yang terburuk di dunia. Banyak layanan medis yang dikelola relawan dan kelompok bantuan.

Dua dokter menduga sedikitnya kasus corona di Myanmar karena tes yang sangat terbatas. Myanmar baru melakukan 300 tes hingga Senin (23/3), padahal memiliki populasi 51 juta jiwa.

“WHO menyatakan tes, tes, tes. Tapi siapa yang harus kami tes? Kami hanya melakukan tes pada dugaan kasus. Kami tidak tes secara acak,” ungkap juru bicara Kementerian Kesehatan Myanmar Khin Khin Gyi.
(sfn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5147 seconds (0.1#10.140)