Covid-19 Tewaskan 1 Warga Iran Setiap 10 Menit
A
A
A
TEHERAN - Kementerian Kesehatan Iran memperkirakan bahwa virus Corona baru, Covid-19 telah merenggut satu nyawa setiap 10 menit di negara itu. Iran adalah negara paling terdampak Covid-19 di Timur Tengah.
"Sekitar 50 orang Iran tertular virus ini setiap jam," ucap juru bicara Kementerian Kesehatan Iran, Kianoush Jahanpour dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Kamis (19/3/2020).
Jahanpour juga mendesak orang-orang untuk menghabiskan Nowruz, perayaan Tahun Baru negara itu, di rumah tahun ini. Jumlah korban Covid-19 di negara itu melesat, mencapai empat angka untuk pertama kalinya, dengan total 1.135 nyawa hilang.
Wakil Menteri Kesehatan Iran, Alireza Reisi mengatakan bahwa 147 orang meninggal dalam periode 24 jam, sementara 1.192 kasus baru dikonfirmasi, sehingga totalnya menjadi 17.361.
Seorang dokter yang bekerja di sebuah rumah sakit di Teheran meninggal pada hari ini. Sejauh ini, 10 dokter dan empat perawat telah meninggal karena Covid-19 di Iran.
Menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University yang berbasis di Amerika Serikat (AS), lebih dari 219.000 kasus telah dilaporkan di seluruh dunia sejak Desember lalu. Jumlah korban tewas sekarang lebih dari 8.900, sementara lebih dari 84.000 pasien telah pulih sepenuhnya.
"Sekitar 50 orang Iran tertular virus ini setiap jam," ucap juru bicara Kementerian Kesehatan Iran, Kianoush Jahanpour dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Anadolu Agency pada Kamis (19/3/2020).
Jahanpour juga mendesak orang-orang untuk menghabiskan Nowruz, perayaan Tahun Baru negara itu, di rumah tahun ini. Jumlah korban Covid-19 di negara itu melesat, mencapai empat angka untuk pertama kalinya, dengan total 1.135 nyawa hilang.
Wakil Menteri Kesehatan Iran, Alireza Reisi mengatakan bahwa 147 orang meninggal dalam periode 24 jam, sementara 1.192 kasus baru dikonfirmasi, sehingga totalnya menjadi 17.361.
Seorang dokter yang bekerja di sebuah rumah sakit di Teheran meninggal pada hari ini. Sejauh ini, 10 dokter dan empat perawat telah meninggal karena Covid-19 di Iran.
Menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University yang berbasis di Amerika Serikat (AS), lebih dari 219.000 kasus telah dilaporkan di seluruh dunia sejak Desember lalu. Jumlah korban tewas sekarang lebih dari 8.900, sementara lebih dari 84.000 pasien telah pulih sepenuhnya.
(esn)