Semua Infeksi Baru di Luar Wuhan Berasal dari Negara Lain

WUHAN - Data resmi pemerintah China menyatakan sekitar seperempat kasus virus corona yang baru dikonfirmasi dan hampir semua kasus di luar Wuhan berasal dari negara lain.

Sebagian besar kasus itu, termasuk infeksi terhadap warga China yang terkena virus itu di luar negeri, berada di provinsi Gansu, termasuk para penumpang yang dikarantina yang masuk ibu kota provinsi Lanzhou melalui penerbangan komersial dari Iran antara 2 Maret dan 5 Maret.

"China daratan mencatat 99 kasus virus corona yang baru dikonfirmasi pada Jumat (6/3), turun dari 143 kasus sehari sebelumnya dan menandai angkat terendah sejak 20 Januari, saat NHC mulai merilis data nasional," ungkap pernyataan Komisi Kesehatan Nasional China (NHC) pada Sabtu (7/3).

Di luar provinsi Hubei, terdapat 25 kasus baru yang dilaporkan pada 6 Maret, dengan 24 kasus dari luar China.

"Beijing melaporkan empat kasus baru pada Jumat (6/3), dengan tiga kasus dari Italia," papar komisi kesehatan Beijing di akun resmi Weibo.

Terdapat tiga kasus di Shanghai yang berasal dari luar negeri dan satu kasus di provinsi Guangdong pada Jumat (6/3), menurut Komisi Kesehatan Nasional.

Total kasus dari luar China mencapai 60 hingga akhir Jumat (6/3).

Untuk dua hari berturut-turut, tak ada infeksi baru di Hubei, selain di ibu kotanya Wuhan. Kasus baru terus turun ke level terendah sejak 25 Januari.