Iran Ancam Gunakan 'Kekuatan' Guna Cegah Penularan Corona
A
A
A
TEHERAN - Iran memperingatkan mereka dapat menggunakan "kekuatan" untuk membatasi perjalanan antar kota di tengah wabah virus Corona di negara itu.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Iran, Kianoush Jahanpour, tidak merinci ancaman untuk menggunakan kekuatan yang dimaksud, meskipun ia mengakui virus itu sekarang ada di ke-31 provinsi Iran seperti dikutip dari Al Arabiya, Jumat (6/3/2020).
Ancaman itu kemungkinan menghentikan warga Iran menggunakan sekolah dan universitas yang ditutup sebagai alasan untuk pergi ke Laut Kaspia dan tempat-tempat liburan lainnya. Kantor-kantor berita Iran memposting gambar garis panjang lalu lintas orang yang berusaha mencapai pantai Kaspia dari Teheran pada hari Jumat meskipun pihak berwenang sebelumnya memberitahu orang-orang untuk tetap berada di kota-kota mereka.
Iran pada hari Kamis mengumumkan akan menempatkan pos pemeriksaan untuk membatasi perjalanan antara kota-kota besar. Otoritas setempat berharap langkah itu dapat membendung penyebaran virus Corona.
Iran membatalkan salat Jumat di kota-kota utamanya. Di tempat lain di wilayah itu, Iran membatalkan salat Jumat di Karbala, di mana khotbah mingguan disampaikan atas nama ulama Syiah top negara itu.
Lebih dari 4.990 kasus virus Corona Covid-19 telah dikonfirmasi di Timur Tengah. Iran dan Italia memiliki angka kematian tertinggi di dunia di luar China.
Juru bicara Kementerian Kesehatan Iran, Kianoush Jahanpour, tidak merinci ancaman untuk menggunakan kekuatan yang dimaksud, meskipun ia mengakui virus itu sekarang ada di ke-31 provinsi Iran seperti dikutip dari Al Arabiya, Jumat (6/3/2020).
Ancaman itu kemungkinan menghentikan warga Iran menggunakan sekolah dan universitas yang ditutup sebagai alasan untuk pergi ke Laut Kaspia dan tempat-tempat liburan lainnya. Kantor-kantor berita Iran memposting gambar garis panjang lalu lintas orang yang berusaha mencapai pantai Kaspia dari Teheran pada hari Jumat meskipun pihak berwenang sebelumnya memberitahu orang-orang untuk tetap berada di kota-kota mereka.
Iran pada hari Kamis mengumumkan akan menempatkan pos pemeriksaan untuk membatasi perjalanan antara kota-kota besar. Otoritas setempat berharap langkah itu dapat membendung penyebaran virus Corona.
Iran membatalkan salat Jumat di kota-kota utamanya. Di tempat lain di wilayah itu, Iran membatalkan salat Jumat di Karbala, di mana khotbah mingguan disampaikan atas nama ulama Syiah top negara itu.
Lebih dari 4.990 kasus virus Corona Covid-19 telah dikonfirmasi di Timur Tengah. Iran dan Italia memiliki angka kematian tertinggi di dunia di luar China.
(ian)