Polisi dan Perampok Baku Tembak Dramatis di Florida, 4 Tewas
A
A
A
CORAL GABLES - Empat orang tewas setelah para polisi mengejar dua tersangka perampok dengan kecepatan tinggi selama satu jam dan berlanjut dengan baku tembak dramatis di Florida, Amerika Serikat (AS). Dua tersangka dikejar setelah berupaya merampok sebuah tokoh perhiasan pada Kamis sore waktu setempat.
Sebuah rekaman video dari tempat kejadian menunjukkan orang-orang berusaha untuk melindungi diri mereka sendiri ketika polisi membidik para tersangka.
Suara tembakan beberapa putaran terdengar dalam latar belakang video yang berlanjut dengan suara sirene polisi. Empat orang yang tewas dalam baku tembak itu adalah dua tersangka, seorang sopir truk dan seorang korban lain yang berada di dekat lokasi baku tembak.
Insiden itu dimulai di Coral Gables, Florida, ketika dua tersangka berusaha merampok sebuah toko perhiasan sekitar pukul 16.00 sore waktu setempat.
Alarm di toko dimatikan ketika upaya perampokan berlangsung. Para tersangka melarikan diri dengan membajak truk kargo UPS. Sopir truk lantas mengejar kendaraannya yang dibajak para tersangka ke wilayah selatan Broward County.
Truk dilaporkan menerobos beberapa lampu merah dan keluar dari jalur lalu lintas. Para tersangka juga berupaya menghindari tabrakan di sepanjang jalan.
Truk UPS akhirnya berhenti di salah satu jalur tengah jalan yang sibuk, dan terjebak di antara kendaraan lain yang menunggu lampu merah berubah menjadi hijau.
Tayangan televisi menunjukkan beberapa petugas polisi berjalan kaki, dengan beberapa memegang senjata. Para polisi mendekati truk truk dari belakang dan sisi pengemudi. Sesaat kemudian, baku tembak pecah.
Satu orang terlihat jatuh dari sisi penumpang truk setelah beberapa tembakan dilepaskan. Tidak jelas apakah itu akibat tembakan dari dalam truk atau dari polisi.
"Inilah yang dilakukan orang-orang berbahaya untuk melarikan diri," kata Kepala Polisi Coral Gables, Ed Hudak, seperti dikutip news.com.au, Jumat (6/12/2019). "Dan inilah yang akan dilakukan orang-orang untuk menghindari penangkapan."
Peluru dilaporkan menabrak bangunan di Balai Kota Coral Gables, yang dikunci tetapi tidak ada orang di dalam yang diyakini terluka.
Hudak mengatakan para petugas merespons dalam waktu 90 detik, termasuk seorang petugas yang berjalan kaki di sebuah perhentian lalu lintas terdekat.
Tidak segera jelas apakah ada sesuatu dari toko perhiasan diambil dua tersangka perampok. Juru bicara UPS, David Graves, mengatakan perusahaan tetap berhubungan dengan pihak berwenang. Dia tidak membagikan informasi apa pun tentang sopir truk yang ikut menjadi korban dalam insiden baku tembak.
Sebuah rekaman video dari tempat kejadian menunjukkan orang-orang berusaha untuk melindungi diri mereka sendiri ketika polisi membidik para tersangka.
Suara tembakan beberapa putaran terdengar dalam latar belakang video yang berlanjut dengan suara sirene polisi. Empat orang yang tewas dalam baku tembak itu adalah dua tersangka, seorang sopir truk dan seorang korban lain yang berada di dekat lokasi baku tembak.
Insiden itu dimulai di Coral Gables, Florida, ketika dua tersangka berusaha merampok sebuah toko perhiasan sekitar pukul 16.00 sore waktu setempat.
Alarm di toko dimatikan ketika upaya perampokan berlangsung. Para tersangka melarikan diri dengan membajak truk kargo UPS. Sopir truk lantas mengejar kendaraannya yang dibajak para tersangka ke wilayah selatan Broward County.
Truk dilaporkan menerobos beberapa lampu merah dan keluar dari jalur lalu lintas. Para tersangka juga berupaya menghindari tabrakan di sepanjang jalan.
Truk UPS akhirnya berhenti di salah satu jalur tengah jalan yang sibuk, dan terjebak di antara kendaraan lain yang menunggu lampu merah berubah menjadi hijau.
Tayangan televisi menunjukkan beberapa petugas polisi berjalan kaki, dengan beberapa memegang senjata. Para polisi mendekati truk truk dari belakang dan sisi pengemudi. Sesaat kemudian, baku tembak pecah.
Satu orang terlihat jatuh dari sisi penumpang truk setelah beberapa tembakan dilepaskan. Tidak jelas apakah itu akibat tembakan dari dalam truk atau dari polisi.
"Inilah yang dilakukan orang-orang berbahaya untuk melarikan diri," kata Kepala Polisi Coral Gables, Ed Hudak, seperti dikutip news.com.au, Jumat (6/12/2019). "Dan inilah yang akan dilakukan orang-orang untuk menghindari penangkapan."
Peluru dilaporkan menabrak bangunan di Balai Kota Coral Gables, yang dikunci tetapi tidak ada orang di dalam yang diyakini terluka.
Hudak mengatakan para petugas merespons dalam waktu 90 detik, termasuk seorang petugas yang berjalan kaki di sebuah perhentian lalu lintas terdekat.
Tidak segera jelas apakah ada sesuatu dari toko perhiasan diambil dua tersangka perampok. Juru bicara UPS, David Graves, mengatakan perusahaan tetap berhubungan dengan pihak berwenang. Dia tidak membagikan informasi apa pun tentang sopir truk yang ikut menjadi korban dalam insiden baku tembak.
(mas)