Ilhan Omar Menyangkal Tudingan sebagai Agen Asing
A
A
A
WASHINGTON - Anggota Kongres Amerika Serikat (AS), Ilhan Omar, membantah tuduhan yang menyebutnya sebagai agen asing. Tuduhan itu dibuat di pengadilan distrik AS yang menyebutnya telah direkrut oleh pemerintah asing, memberikan informasi sensitif ke Iran, dan menerima dana dari pemerintah asing.
Dalam kesaksian eksplosif yang dibuat oleh tautan video dari Toronto, Kanada ke Pengadilan Distrik Florida pada 23 Oktober, pengusaha Kanada Alan Bender menuduh bahwa Omar adalah "permata di mahkota" dari kampanye ilegal Qatar untuk mendapatkan pengaruh atas pemerintah AS. Daeposisi hukum di bawah sumpah itu diperoleh secara eksklusif oleh Al Arabiya.
"Satu-satunya orang yang diwakili oleh Omar di Washington adalah orang-orang di Distrik 5 Minnesota," kata Omar dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke outlet berita regional seperti dikutip dari Al Arabiya, Rabu (27/11/2019).
Dalam tanggapan dari Omar, kantornya menyebut cerita itu "aneh yang absurd" dan menuduh Al Arabiya Inggris menargetkannya dengan teori informasi yang keliru dan konspirasi.
Kantor Omar sendiri tidak menanggapi permintaan komentar dari Al Arabiya.
Dalam deposisi itu, Bender menuduh bahwa ia bertemu Sekretaris Emir Qatar untuk Urusan Keamanan Mohammad bin Ahmed bin Abdullah al-Masnad dan dua pejabat senior Qatar lainnya yang mengklaim bahwa Qatar merekrut Ilhan Omar bahkan sebelum dia berpikir untuk menjadi pejabat pemerintah. "Mereka merawatnya dan mengatur fondasi, alasannya, agar dia masuk ke dunia politik sebelum dia bahkan menunjukkan minat. Mereka meyakinkannya," kata Bender.
Pernyataan itu diautentikasi oleh pengacara penggugat, The Castaneda Law Firm, yang berbasis di Tampa, Florida. (Baca: Ilhan Omar Dituduh sebagai Agen Asing )
Dalam kesaksian eksplosif yang dibuat oleh tautan video dari Toronto, Kanada ke Pengadilan Distrik Florida pada 23 Oktober, pengusaha Kanada Alan Bender menuduh bahwa Omar adalah "permata di mahkota" dari kampanye ilegal Qatar untuk mendapatkan pengaruh atas pemerintah AS. Daeposisi hukum di bawah sumpah itu diperoleh secara eksklusif oleh Al Arabiya.
"Satu-satunya orang yang diwakili oleh Omar di Washington adalah orang-orang di Distrik 5 Minnesota," kata Omar dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke outlet berita regional seperti dikutip dari Al Arabiya, Rabu (27/11/2019).
Dalam tanggapan dari Omar, kantornya menyebut cerita itu "aneh yang absurd" dan menuduh Al Arabiya Inggris menargetkannya dengan teori informasi yang keliru dan konspirasi.
Kantor Omar sendiri tidak menanggapi permintaan komentar dari Al Arabiya.
Dalam deposisi itu, Bender menuduh bahwa ia bertemu Sekretaris Emir Qatar untuk Urusan Keamanan Mohammad bin Ahmed bin Abdullah al-Masnad dan dua pejabat senior Qatar lainnya yang mengklaim bahwa Qatar merekrut Ilhan Omar bahkan sebelum dia berpikir untuk menjadi pejabat pemerintah. "Mereka merawatnya dan mengatur fondasi, alasannya, agar dia masuk ke dunia politik sebelum dia bahkan menunjukkan minat. Mereka meyakinkannya," kata Bender.
Pernyataan itu diautentikasi oleh pengacara penggugat, The Castaneda Law Firm, yang berbasis di Tampa, Florida. (Baca: Ilhan Omar Dituduh sebagai Agen Asing )
(ian)