Mia Khalifa Ungkap Alasan Berjilbab saat Adegan Film Dewasa

Jum'at, 23 Agustus 2019 - 23:21 WIB
Mia Khalifa Ungkap Alasan Berjilbab saat Adegan Film Dewasa
Mia Khalifa Ungkap Alasan Berjilbab saat Adegan Film Dewasa
A A A
WASHINGTON - Mia Khalifa, 26, perempuan kelahiran Lebanon yang kini tinggal di Amerika Serikat (AS) telah meninggalkan industri pornografi pada tahun 2015 karena malu. Dia mengungkap alasan mengapa mengenakan jilbab saat adegan film dewasa, yang memicu kemarahan komunitas Muslim.

Dalam sebuah wawancara di BBC HARDtalk, Khalifa mengaku diintimidasi para produser film yang memaksanya mengenakan jilbab ketika syuting adegan asusila.

"Saya kata demi kata kepada mereka; 'Kalian akan membuat saya terbunuh'," katanya.

Namun ketika ditanya apa yang mendorongnya untuk menyelesaikan film yang sudah jelas membuatnya terancam dibunuh itu, dia menjawab; “Intimidasi. Saya takut."

Mia Khalifa atau dikenal sebagai Mia Callista pindah ke AS tahun 2001. Sejak pensiun dari industri fim dewasa, dia menjadi komentator olahraga.

Dalam wawancara itu dia mengakui bahwa dia tidak dipaksa untuk melakukan hubungan intim di depan kamera—karena itu akan memenuhi syarat sebagai pemerkosaan—tetapi takut menyuarakan keraguannya.

"Apakah Anda pernah merasa takut untuk—tidak takut, tetapi gugup—berbicara dan mengatakan sesuatu di restoran ketika makanan Anda tidak benar dan pelayan datang dan berkata, 'bagaimana semuanya?'," paparnya.

"Saya terintimidasi, saya gugup," imbuh dia, yang dikutip Sputniknews, Jumat (23/8/2019).

Perempuan ini memasuki industri film dewasa pada akhir 2014 dan tampil dalam dua belas adegan selama kurun waktu tiga bulan. Itu membuatnya mendapatkan status nama-nama terbesar di industri film dewasa dan dia mengaku hanya mendapatkan penghasilan total USD12.000.

Adegan mengenakan jilbab telah mengirimkan gelombang kejutan di seluruh dunia Arab dan komunitas Muslim. Khalifa, yang lahir di Lebanon tetapi menganut Katolik dan bukan Muslim, mengaku menerima ancaman pembunuhan dari kelompok militan dan telah dilarang menginjakkan kakinya di beberapa negara Muslim.

Dia keluar dari industri film dewasa pada awal 2015 dan bergabung dengan perusahaan asuransi, sebelum bekerja sebagai bookkeeper dan model webcam. Khalifa yang mengaku sebagai penggemar olahraga ini akhirnya pindah dari Miami ke Austin, Texas untuk menjadi komentator olahraga.

Dia mengatakan bahwa dia masih malu karena jejak masa lalunya di industri film dewasa dan akan berubah pikiran seandainya bisa kembali ke masa lalu.

Tetapi dalam retrospeksi, segalanya ternyata lebih baik baginya daripada yang bisa dibayangkan. Khalifa memutuskan untuk mempertahankan nama samarannya yang pernah mengguncang internet, mempertahankan kehadiran online-nya dengan jumlah follower di Twitter dan Instagram di bawah 20 juta. Dia baru-baru ini menikah dengan koki Swedia.
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3270 seconds (0.1#10.140)