Pengamat Puji Tercapainya Kesepakatan ASEAN Outlook

Kamis, 15 Agustus 2019 - 21:16 WIB
Pengamat Puji Tercapainya...
Pengamat Puji Tercapainya Kesepakatan ASEAN Outlook
A A A
STANFORD - Pengamat dari Institut Freeman Spogli untuk Studi Internasioal Universitas Stanford, Donald K. Emerson menyebut dicapainya kesepakatan mengenai "ASEAN Outlook" mengenai Indo-Pasifik adalah sesuatu yang luar biasa.

Sistem konsensus dalam ASEAN membuat dicapainya satu kesepakatan menjadi hal yang cukup sulit, terlebih jika terkait dengan China dan Amerika Serikat (AS). Emerson menyebut tercapainya konsensus mengenai pandangan ini menjadi hal yang mengejutkan, karena ada beberapa negara ASEAN yang sangat condong ke China, salah satunya adalah Kamboja.

"Satu hal yang menarik dan fundamental elemen dari 'ASEAN Outlook' adalah penggunaan kata inklusif. Seperti yang diketahui, menurut pendapat saya, yang luar biasa adalah pandangan itu disetujui oleh semua negara di ASEAN dan itu adalah pencapaian yang luar biasa, walaupun itu membutuhan beberapa tahun bagi mereka merumuskanya, banyak perdebatan panas di sepanjang jalan," ungkapnya, Kamis (15/8/2019).

Emerson mengatakan, salah satu dari beberapa hal yang diperdebatkan dalam perumusan pandangan ini adalah apakah ini hanyalah kepanjangan tangan dari AS untuk menantang China di kawasan.

Namun penggunaan kata inklusif, yang artinya melibatkan semua pihak, membuat teori itu sirna. Bahkan, papar Emerson, pandangan ini cukup berbanding terbalik dengan pandangan AS mengenai kawasan tersebut.

"Fokus pada kata inkuslif, penekanan pada kata inklusif, itu adalah kunci dimana inklusif bermakna melibatkan China dan itu adalah penekanan penting bagi saya dari 'ASEAN Outlook' dan itu perbedaan yang cukup signifikan dari intepretasi AS," tukasnya.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7149 seconds (0.1#10.140)