Liga Arab Kecam Upaya Houthi Serang Makkah
A
A
A
KAIRO - Sekretaris Jenderal Liga Arab, Ahmed Aboul Gheit melemparkan kecaman keras atas upaya serangan yang dilakukan milisi Houthi terhadap Makkah. Serangan itu sendiri berhasil digagalkan oleh militer Arab Saudi.
"Tindakan teroris semacam itu merupakan ancaman berbahaya, tidak hanya untuk keamanan dan stabilitas kerajaan, tetapi juga untuk keamanan regional secara umum," kata Aboul Gheit dalam sebuah pernyataan.
Aboul Gheit, seperti dilansir Xinhua pada Selasa (21/5), mengungkapkan, serangan-serangan itu merupakan pelanggaran bagi kesakralan tempat-tempat suci di bulan Ramadhan.
Dia kemudian menyatakan solidaritasnya dengan Saudi dalam memerangi ancaman terhadap keamanan dan stabilitasnya, dan menekankan penolakannya untuk memperluas lingkaran konflik militan yang menyebabkan penderitaan bagi rakyat Yaman dalam beberapa tahun terakhir.
Sebelumnya diwartakan, militer Saudi berhasil menghalau dua rudal yang ditembakan oleh Houthi. Satu rudal menargetkan Makkah dan satu rudal lainnya menargetkan Jeddah.
"Pasukan memantau sasaran udara yang terbang di atas daerah terlarang di Jeddah dan provinsi Taif, dan ditangani sebagaimana mestinya," kata juru bicara Koalisi Arab Turki Al-Maliki.
Meski kedua rudal balistik ditembak jatuh saat berada di dekat Taif, namun menurut laporan Al-Arabiya, puing-puing rudal tersebut mendarat di Wadi Jalil, sebuah desa Makkah. Upaya milisi Houthi untuk menargetkan kota suci Makkah ini merupakan yang kedua kalinya.
"Tindakan teroris semacam itu merupakan ancaman berbahaya, tidak hanya untuk keamanan dan stabilitas kerajaan, tetapi juga untuk keamanan regional secara umum," kata Aboul Gheit dalam sebuah pernyataan.
Aboul Gheit, seperti dilansir Xinhua pada Selasa (21/5), mengungkapkan, serangan-serangan itu merupakan pelanggaran bagi kesakralan tempat-tempat suci di bulan Ramadhan.
Dia kemudian menyatakan solidaritasnya dengan Saudi dalam memerangi ancaman terhadap keamanan dan stabilitasnya, dan menekankan penolakannya untuk memperluas lingkaran konflik militan yang menyebabkan penderitaan bagi rakyat Yaman dalam beberapa tahun terakhir.
Sebelumnya diwartakan, militer Saudi berhasil menghalau dua rudal yang ditembakan oleh Houthi. Satu rudal menargetkan Makkah dan satu rudal lainnya menargetkan Jeddah.
"Pasukan memantau sasaran udara yang terbang di atas daerah terlarang di Jeddah dan provinsi Taif, dan ditangani sebagaimana mestinya," kata juru bicara Koalisi Arab Turki Al-Maliki.
Meski kedua rudal balistik ditembak jatuh saat berada di dekat Taif, namun menurut laporan Al-Arabiya, puing-puing rudal tersebut mendarat di Wadi Jalil, sebuah desa Makkah. Upaya milisi Houthi untuk menargetkan kota suci Makkah ini merupakan yang kedua kalinya.
(esn)