Iran: AS Salah Pilih Jalan Sanksi, Mereka Akan Kalah
Rabu, 14 November 2018 - 19:57 WIB
Iran: AS Salah Pilih Jalan Sanksi, Mereka Akan Kalah
A
A
A
TEHERAN - Presiden Iran, Hassan Rouhani menyatakan, Amerika Serikat (AS) telah memilih jalan yang salah dengan menerapkan kembali sanksi terhadap Iran. Dia menyebut, AS akan kalah dalam hal ini.
Washington mengembalikan sanksi yang menargetkan industri minyak Iran pada 5 November, untuk memaksa Iran menerima pembatasan yang lebih ketat terhadap program nuklirnya. Ini termasuk menghentikan pengembangan rudal balistik serta dukungannya untuk pasukan proxy di Suriah, Irak, Libanon, dan Yaman.
"Amerika pasti akan dikalahkan di jalan ini. Jalan yang telah salah mereka pilih. Jika mereka jujur dan mereka mencari keamanan regional, ini bukan jalan yang benar. Jika mereka jujur dan menghormati rakyat Iran, ini bukan jalannya," ucap Rouhani.
"Mereka (AS) telah membuat diri mereka lebih terkenal di dunia dan di depan masyarakat Iran. Sangat jelas bagi semua orang bahwa sanksi yang salah dan kejam terhadap Amerika akan merugikan orang-orang terhormat dan terhormat di Iran," sambungnya, seperti dilansir Reuters pada Rabu (14/11).
Sementara itu, sebelumnya Penasihat Keamanan Nasional AS, John Bolton mengatakan bahwa Washington bermaksud untuk meningkatkan sanksi terhadap Iran dan akan menekan Iran lebih keras lagi.
Washington mengembalikan sanksi yang menargetkan industri minyak Iran pada 5 November, untuk memaksa Iran menerima pembatasan yang lebih ketat terhadap program nuklirnya. Ini termasuk menghentikan pengembangan rudal balistik serta dukungannya untuk pasukan proxy di Suriah, Irak, Libanon, dan Yaman.
"Amerika pasti akan dikalahkan di jalan ini. Jalan yang telah salah mereka pilih. Jika mereka jujur dan mereka mencari keamanan regional, ini bukan jalan yang benar. Jika mereka jujur dan menghormati rakyat Iran, ini bukan jalannya," ucap Rouhani.
"Mereka (AS) telah membuat diri mereka lebih terkenal di dunia dan di depan masyarakat Iran. Sangat jelas bagi semua orang bahwa sanksi yang salah dan kejam terhadap Amerika akan merugikan orang-orang terhormat dan terhormat di Iran," sambungnya, seperti dilansir Reuters pada Rabu (14/11).
Sementara itu, sebelumnya Penasihat Keamanan Nasional AS, John Bolton mengatakan bahwa Washington bermaksud untuk meningkatkan sanksi terhadap Iran dan akan menekan Iran lebih keras lagi.
(esn)
