Seorang Tentara Thailand Pengidap HIV Dituduh Memerkosa 70 Pria

BANGKOK - Aparat polisi di Thailand menangkap seorang tentara yang terinfeksi HIV atas tuduhan telah memerkosa lebih dari 70 remaja pria. Dalam aksinya, tersangka memikat para korban melalui media sosial dan aplikasi kencan gay.

Kepolisian Thailand pada hari Jumat (9/11/2018) menerima aduan para korban bahwa tersangka menggunakan profil palsu di Facebook dan aplikasi kencan gay; Blued, untuk membuat para korbannya terpikat dan percaya. Melalui kedua platform itulah, para korban yang terpikat mengirimkan foto telanjang sebagai syarat untuk bertemu dengannya.

Ketika para korban tahu bahwa tersangka menggunakan akun palsu, tersangka mengancam akan menyebarkan foto telanjang para korban ke publik jika mereka menolak untuk berhubungan seks dengannya.

Pejabat polisi setempat, Letnan Kolonel Nacharot Kaewpetch, mengatakan polisi menemukan obat untuk mengobati HIV ketika mereka menangkap tersangka berusia 43 tahun bernama Sersan Mayor Jakkrit Khomsing. Tersangka ditangkap di rumahnya pada hari Rabu di wilayah timur laut Provinsi Khon Kaen.

Menurut polisi, hasil tes menegaskan bahwa tersangka terinfeksi HIV.

Sejauh ini polisi telah menetapkan bahwa Jakkrit memiliki lebih dari 70 korban yang berusia antara 13 hingga 18 tahun tahun.

Meski demikian, polisi tetap memperluas penyelidikannya dan berusaha menghubungi dugaan korban lain yang belum mengajukan aduan.

"Meskipun tersangka adalah seorang prajurit, (atas) perilaku ini, saya telah berkonsultasi dengan komandan tentara, bahwa ini adalah masalah pribadi, bukan masalah institusi," kata seorang pejabat polisi, Suracate Hakparn, seperti dikutip AP.