Indonesia Terpilih Jadi Anggota DK PBB, Ini Harapan Turnbull
A
A
A
DENPASAR - Indonesia untuk keempat kalinya terpilih menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan (DK) PBB. Hal ini pun mendapat tanggapan dari mantan perdana menteri Australia, Malcolm Turnbull.
"Kami tentunya berharap yang terbaik bagi Indonesia dan kami yakin Indonesia akan menjalankan peran yang membangun di Dewan Keamanan PBB," ujar Turnbull di sela-sela konferensi laut internasional, Our Ocean Conference 2018, Selasa (10/30/2018).
Menurut Turnbull, Indonesia memiliki kontribusi besar secara global. Ia juga memuji kepemimpinan Presiden Jokowi yang dirasa sangat penting saat ini.
"Secara umum maupun global, presiden Joko Widodo dan kabinetnya termasuk menlu Retno Marsudi dan seluruh tim dari pemerintah sekarang berkontribusi besar," ujarnya.
"Jadi, pandangan saya ini baik ketika masih menjabat sebagai Perdana Menteri, saya memiliki keyakinan kuat Indonesia akan semakin baik," tukasnya.
Indonesia terpilih sebagai anggota tidak tetap DK PBB dalam sidang Majelis Umum PBB yang berlangsung di New York bulan Juni lalu. Indonesia berhasil mendapatkan 144 suara, sedangkanya saingnya yakni Maladewa hanya mendapatkan 46 suara.
Ini adalah keempat kalinya Indonesia terpilih untuk menjadi anggota tidak tetap DK PBB. Indonesia terpilih menjadi anggota tidak tetap DK PBB untuk masa jabatan 2019-2020. Sebelumnya, Indonesia sempat menjabat sebagai anggota tidak tetap DK PBB untuk masa jabatan 1873-1974, 1995-1996 dan terakhir tahun 2007-2008.
Baca Juga: Indonesia Terpilih Sebagai Anggota Tidak Tetap DK PBB
"Kami tentunya berharap yang terbaik bagi Indonesia dan kami yakin Indonesia akan menjalankan peran yang membangun di Dewan Keamanan PBB," ujar Turnbull di sela-sela konferensi laut internasional, Our Ocean Conference 2018, Selasa (10/30/2018).
Menurut Turnbull, Indonesia memiliki kontribusi besar secara global. Ia juga memuji kepemimpinan Presiden Jokowi yang dirasa sangat penting saat ini.
"Secara umum maupun global, presiden Joko Widodo dan kabinetnya termasuk menlu Retno Marsudi dan seluruh tim dari pemerintah sekarang berkontribusi besar," ujarnya.
"Jadi, pandangan saya ini baik ketika masih menjabat sebagai Perdana Menteri, saya memiliki keyakinan kuat Indonesia akan semakin baik," tukasnya.
Indonesia terpilih sebagai anggota tidak tetap DK PBB dalam sidang Majelis Umum PBB yang berlangsung di New York bulan Juni lalu. Indonesia berhasil mendapatkan 144 suara, sedangkanya saingnya yakni Maladewa hanya mendapatkan 46 suara.
Ini adalah keempat kalinya Indonesia terpilih untuk menjadi anggota tidak tetap DK PBB. Indonesia terpilih menjadi anggota tidak tetap DK PBB untuk masa jabatan 2019-2020. Sebelumnya, Indonesia sempat menjabat sebagai anggota tidak tetap DK PBB untuk masa jabatan 1873-1974, 1995-1996 dan terakhir tahun 2007-2008.
Baca Juga: Indonesia Terpilih Sebagai Anggota Tidak Tetap DK PBB
(ian)