Ratusan Orang Berdemo Tolak Pengangkatan Hakim Agung Baru AS
A
A
A
WASHINGTON - Ratusan orang dilaporkan memenuhi jalanan kota Washington DC, Amerika Serikat (AS) untuk memprotes pengangkatan Ketua Mahkamah Agung atau Hakim Agung baru AS, Brett Kavanaugh.
Aksi demonstrasi digelar di dua lokasi yang berbeda, yakni di depan Capitol AS dan Mahkamah Agung. "Ini adalah pengadilan kita, ini adalah langkah kita, ini adalah institusi kita!" kata Jessica Campbell-Swanson, salah seorang demonstran, seperti dilansir Strait Times pada Minggu (7/10).
Di depan Catipol, ratusan orang demonstran, yang sebagian diantara mereka adalah wanita, menerobos barikade polisi dan berusaha melakukan aksinya tepat di depan gedung pusat pemerintahan AS itu.
Sejumlah pengunjung rasa juga dilaporkan berhasil menerobos masuk ke dalam ruang sidang Senat AS, dan mencoba mengganggu jalanya pemungutan suara. Namun, aksi mereka digagalkan oleh polisi yang berjaga di depan pintu ruang sidang Senat AS.
Seperti diketahui, Senat AS, dengan suara terpecah, mengonfirmasi Kavanaugh sebagai Ketua Mahkamah Agung atau Hakim Agung AS. Kubu Partai Republik yang menguasai kursi Senat menolak tuduhan bahwa Kavanaugh melakukan kekerasan seksual terhadap beberapa wanita di masa lalu.
Keputusan Senat pada hari Sabtu waktu Washington itu menjadi kemenangan besar Presiden Donald Trump sebagai pihak yang mencalonkan Kavanaugh.
Dengan voting 50-48, Senat memberikan pekerjaan seumur hidup kepada Kavanaugh, 53, sebagai Hakim Agung AS. Tuduhan skandal seksual telah memicu perdebatan sengit selama berminggu-minggu di Senat.
Keputusan itu menjadi pukulan keras bagi Partai Demokrat yang sudah selama ini mengecam kontrol Partai Republik atas Gedung Putih dan Kongres AS.
Aksi demonstrasi digelar di dua lokasi yang berbeda, yakni di depan Capitol AS dan Mahkamah Agung. "Ini adalah pengadilan kita, ini adalah langkah kita, ini adalah institusi kita!" kata Jessica Campbell-Swanson, salah seorang demonstran, seperti dilansir Strait Times pada Minggu (7/10).
Di depan Catipol, ratusan orang demonstran, yang sebagian diantara mereka adalah wanita, menerobos barikade polisi dan berusaha melakukan aksinya tepat di depan gedung pusat pemerintahan AS itu.
Sejumlah pengunjung rasa juga dilaporkan berhasil menerobos masuk ke dalam ruang sidang Senat AS, dan mencoba mengganggu jalanya pemungutan suara. Namun, aksi mereka digagalkan oleh polisi yang berjaga di depan pintu ruang sidang Senat AS.
Seperti diketahui, Senat AS, dengan suara terpecah, mengonfirmasi Kavanaugh sebagai Ketua Mahkamah Agung atau Hakim Agung AS. Kubu Partai Republik yang menguasai kursi Senat menolak tuduhan bahwa Kavanaugh melakukan kekerasan seksual terhadap beberapa wanita di masa lalu.
Keputusan Senat pada hari Sabtu waktu Washington itu menjadi kemenangan besar Presiden Donald Trump sebagai pihak yang mencalonkan Kavanaugh.
Dengan voting 50-48, Senat memberikan pekerjaan seumur hidup kepada Kavanaugh, 53, sebagai Hakim Agung AS. Tuduhan skandal seksual telah memicu perdebatan sengit selama berminggu-minggu di Senat.
Keputusan itu menjadi pukulan keras bagi Partai Demokrat yang sudah selama ini mengecam kontrol Partai Republik atas Gedung Putih dan Kongres AS.
(esn)