Sebelum MH370 Lenyap, Pilot Kirim 97 Pesan Nakal ke Model Cantik

Senin, 24 September 2018 - 15:59 WIB
Sebelum MH370 Lenyap,...
Sebelum MH370 Lenyap, Pilot Kirim 97 Pesan Nakal ke Model Cantik
A A A
KUALA LUMPUR - Sebuah investigasi baru tentang tragedi hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 menemukan rincian mengkhawatirkan tentang kehidupan pribadi sang pilot. Dia terdeteksi mengirim lebih dari 97 pesan seksual dan genit kepada model cantik kembar di Malaysia.

Puluhan pesan nakal itu dikirim kapten pilot Zaharie Ahmad Shah beberapa bulan sebelum dia menerbangkan pesawat MH370 pada 8 Maret 2014. Pada tanggal itulah penerbangan tersebut berujung pada tragedi, di mana pesawat lenyap misterius saat terbang dari Kuala Lumpur menuju Beijing.

Para ahli mengatakan tingkah laku Kapten Zaharie seharusnya meningkatkan lonceng alarm.

Pesawat yang hingga kini tak ditemukan itu membawa ratusan penumpang termasuk beberapa warga Indonesia. Ratusan teori telah dikemukakan terkait hilangnya pesawat tipe Boeing 777, tetapi bukti baru bisa berpotensi menyalahkan pilot tersebut.

Investigasi terbaru melacak aktivitas Zaharie di media sosial. Dia diketahui menggunakan Facebook untuk "mengejar" model kembar Malaysia yang 34 tahun lebih muda darinya. Di media sosial itulah, dia meniggalkan komentar-komentar sugestif seksual pada banyak kesempatan.
Sebelum MH370 Lenyap, Pilot Kirim 97 Pesan Nakal ke Model Cantik
Foto/Facebook/Qi Min LanLan Qi Hui dan Qi Min Lan, model kembar berusia 26 tahun, menerima lebih dari 97 pesan dari Zaharie selama tahun 2013. Sebagian besar pesan genit diabaikan.

Dalam salah satu pesan, Zaharie diketahui pernah mendesak model kembar itu untuk mengunjungi Kuala Lumpar, tempat di mana dia dan istrinya tinggal. Dia juga terdeteksi pernah mengomentari sebuah foto Qi Min Lan yang mengenakan jubah mandi. "Hanya mandi?," bunyi komentar Zaharie.

Selain puluhan pesan obsesifnya kepada para gadis, Zaharie juga sering mengkritik pemerintah Malaysia, meski dia bekerja pada maskapai milik negara.

Pada April 2013, menjelang pemilu yang diikuti perdana menteri Najib Razak, Zaharie mem-posting 119 kali materi tentang Najib Razak. "Ada pemberontak di masing-masing dan setiap orang dari kita. Biarkan keluar!," bunyi salah satu posting Zaharie.

Dia kemudian melanjutkan posting-an untuk menggambarkan Najib Razak sebagai "orang tolol".

Pakar penerbangan dan pemimpin redaksi airlineratings.com, Geoffrey Thomas, mengatakan akan mengkhawatirkan bagi seorang pilot senior untuk membuat komentar politik.

"Seharusnya itu meningkatkan lonceng alarm serius dengan maskapai penerbangan bahwa Anda memiliki seseorang yang terbang yang memiliki pandangan anti-pemerintah yang kuat," katanya.

"Jika seorang pilot Qantas melakukan hal seperti itu, dia akan diajak bicara dan di-ground-kan," ujarnya, seperti dikutip dari Daily Mirror, Senin (24/9/2018).

Psikolog yang berpusat di Inggris, Paul Dickens mengatakan; "Saya pikir apa yang Anda lihat adalah tingkat perilaku obsesif yang bercampur dengan kecerobohan, yang tidak biasa bagi seorang pilot".

"Dia memiliki tingkat perilaku obsesif tentang politik dan para gadis itu," ujarnya.

Meskipun pencarian berskala internasional selama empat tahun, jejak maupun puing-puing pesawat MH370 belum ditemukan.

Komunikasi terakhir dari pesawat muncul dari Kapten Zaharie Ahmad Shah, dengan ucapan; "Good night, Malaysian three seven zero".
(mas)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0892 seconds (0.1#10.140)