Gempa Lombok Jadi Sorotan Media Asing
A
A
A
JAKARTA - Gempa dahsyat yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat menjadi sorotan media asing. Sejumlah media asing ramai-ramai mengangkat peristiwa tersebut.
Associated Press (AP) dalam pemberitaannya mengangkat judul "Powerful quake rocks Indonesia’s Lombok island, 39 dead".
"Gempa dahsyat melanda pulau wisata di Indonesia, Lombok, pada hari Minggu, menewaskan sedikitnya 39 orang dan mengguncang provinsi tetangga Bali, satu minggu setelah gempa lain di Lombok menewaskan lebih dari belasan orang," tulis AP dalam laporannya yang dikutip Sindonews, Senin (6/8/2018).
Sementara media lain, AFP, menurunkan tulisan yang mengutip pernyataan Menteri Dalam Negeri Singapura K. Shanmugam yang kebetulan berada di Lombok. Shanmugam, yang berada di Lombok untuk konferensi keamanan ketika gempa melanda, menuliskan di Facebook bagaimana kamar hotelnya di lantai 10 bergetar hebat.
"Dinding retak, cukup sulit untuk berdiri," katanya.
Situs media Inggris, Daily Mail, merilis video sebuah keluarga mengungsi pasca gempa mengguncang lombok.
Sedangkan situs Reuters mengutip pernyataan Agung Pramuja, kepala Badan Penanggulangan Bencana di Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang mengatakan korban tewas terbanyak di wilayah utara dan barat Lombok. Ia mengatakan badan itu masih mengumpulkan data tentang korban yang terluka.
Associated Press (AP) dalam pemberitaannya mengangkat judul "Powerful quake rocks Indonesia’s Lombok island, 39 dead".
"Gempa dahsyat melanda pulau wisata di Indonesia, Lombok, pada hari Minggu, menewaskan sedikitnya 39 orang dan mengguncang provinsi tetangga Bali, satu minggu setelah gempa lain di Lombok menewaskan lebih dari belasan orang," tulis AP dalam laporannya yang dikutip Sindonews, Senin (6/8/2018).
Sementara media lain, AFP, menurunkan tulisan yang mengutip pernyataan Menteri Dalam Negeri Singapura K. Shanmugam yang kebetulan berada di Lombok. Shanmugam, yang berada di Lombok untuk konferensi keamanan ketika gempa melanda, menuliskan di Facebook bagaimana kamar hotelnya di lantai 10 bergetar hebat.
"Dinding retak, cukup sulit untuk berdiri," katanya.
Situs media Inggris, Daily Mail, merilis video sebuah keluarga mengungsi pasca gempa mengguncang lombok.
Sedangkan situs Reuters mengutip pernyataan Agung Pramuja, kepala Badan Penanggulangan Bencana di Provinsi Nusa Tenggara Barat, yang mengatakan korban tewas terbanyak di wilayah utara dan barat Lombok. Ia mengatakan badan itu masih mengumpulkan data tentang korban yang terluka.
(ian)