Presiden Korsel: Kim Jong-un Sosok yang Sopan dan Tulus
A
A
A
SEOUL - Presiden Korea Selatan (Korsel), Moon Jae-in kembali melemparkan pujian terhadap pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-un. Hubungan Jae-in dan Jong-un mulai "mesra" pasca keduanya melakukan pertemuan di desa perbatasan beberapa waktu lalu.
Berbicara jelang keberangkatannya ke Rusia untuk bertemu dengan Vladimir Putin, Jae-in menyatakan sosok Jong-un bukanlah seperti yang dibayangkan banyak orang, yang sangat keras, kasar dan serampangan.
Menurut Jae-in, Jong-un adalah sosok yang sangat tulus dan jujur. Menurut pemimpin Korsel itu, Jong-un adalah orang yang sangat menghormati sosok yang lebih tua dibanding dirinya.
"Terlepas dari masa mudanya, tampaknya bagi saya dia adalah orang yang sangat sopan dan tulus. Dia selalu memperlakukan saya sebagai panutan, dengan hormat. Kami memiliki percakapan panjang dan jujur dengannya," ucap Jae-in, seperti dilansir Russia Today pada Rabu (20/6).
Citra pemimpin Korut itu sendiri telah berubah dengan cepat sejak ia mulai mengadakan sejumlah pertemuan puncak dengan para pemimpin dunia, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Sebuah pertemuan penting bulan Maret di antara antara Jong-un dan Jae-in adalah awal dari semua perubahan citra pemimpin muda Korut itu. Pertemuan dengan Presiden Amerika Serika (AS), Donald Trump di Singapura pekan lalu, semakin menaikan citra baik Jong-un.
Berbicara jelang keberangkatannya ke Rusia untuk bertemu dengan Vladimir Putin, Jae-in menyatakan sosok Jong-un bukanlah seperti yang dibayangkan banyak orang, yang sangat keras, kasar dan serampangan.
Menurut Jae-in, Jong-un adalah sosok yang sangat tulus dan jujur. Menurut pemimpin Korsel itu, Jong-un adalah orang yang sangat menghormati sosok yang lebih tua dibanding dirinya.
"Terlepas dari masa mudanya, tampaknya bagi saya dia adalah orang yang sangat sopan dan tulus. Dia selalu memperlakukan saya sebagai panutan, dengan hormat. Kami memiliki percakapan panjang dan jujur dengannya," ucap Jae-in, seperti dilansir Russia Today pada Rabu (20/6).
Citra pemimpin Korut itu sendiri telah berubah dengan cepat sejak ia mulai mengadakan sejumlah pertemuan puncak dengan para pemimpin dunia, sesuatu yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Sebuah pertemuan penting bulan Maret di antara antara Jong-un dan Jae-in adalah awal dari semua perubahan citra pemimpin muda Korut itu. Pertemuan dengan Presiden Amerika Serika (AS), Donald Trump di Singapura pekan lalu, semakin menaikan citra baik Jong-un.
(esn)