Menlu AS Gelar Makan Malam dengan Orang Kepercayaan Jong-un
A
A
A
NEW YORK - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Mike Pompeo dilaporkan menggelar makan malam dengan wakil pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Yong Chol. Makan malam ini adalah bentuk sambutan Pompoe terhadap kunjungan Yong Chol ke New York.
Melalui akun Twitternya, Pompeo menyatakan acara makan malam dengan Yong Chol berjalan dengan sangat baik dan terjalin pembicaraan yang santai dalam acara makan malam itu.
"Makan malam yang baik dengan Kim Yong Chol di New York malam ini. Steak, jagung, dan keju ada di dalam menu makan malam," kicau Pompeo, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (31/5).
KunjunganYong Chol ke New York adalah bagian dari persiapan untuk pertemuan puncak yang sangat diantisipasi antara Presiden AS, Donald Trump dan pemimpin Korut, Kim Jong-un. Keduanya dijadwalkan bertemu di Singapura pada pertengahan Juni mendatang.
Terkait dengan persiapan pertemuan Trump dan Jong-un, utusan AS dan Korut juga telah bertemu di Panmunjom, di zona demiliterisasi antara Korut dan Korea Selatan (Korsel). Selain itu tim pendahuluan AS telah berada di Singapura untuk membuat pengaturan logistik untuk pertemuan yang direncanakan dengan cepat.
"Sejauh ini pembacaan dari pertemuan ini positif dan kami akan terus bergerak maju dengan mereka," kata juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders.
Melalui akun Twitternya, Pompeo menyatakan acara makan malam dengan Yong Chol berjalan dengan sangat baik dan terjalin pembicaraan yang santai dalam acara makan malam itu.
"Makan malam yang baik dengan Kim Yong Chol di New York malam ini. Steak, jagung, dan keju ada di dalam menu makan malam," kicau Pompeo, seperti dilansir Sputnik pada Kamis (31/5).
KunjunganYong Chol ke New York adalah bagian dari persiapan untuk pertemuan puncak yang sangat diantisipasi antara Presiden AS, Donald Trump dan pemimpin Korut, Kim Jong-un. Keduanya dijadwalkan bertemu di Singapura pada pertengahan Juni mendatang.
Terkait dengan persiapan pertemuan Trump dan Jong-un, utusan AS dan Korut juga telah bertemu di Panmunjom, di zona demiliterisasi antara Korut dan Korea Selatan (Korsel). Selain itu tim pendahuluan AS telah berada di Singapura untuk membuat pengaturan logistik untuk pertemuan yang direncanakan dengan cepat.
"Sejauh ini pembacaan dari pertemuan ini positif dan kami akan terus bergerak maju dengan mereka," kata juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders.
(esn)