Gencatan Senjata, Assad: Operasi Militer di Ghouta Jalan Terus

Senin, 05 Maret 2018 - 05:54 WIB
Gencatan Senjata, Assad: Operasi Militer di Ghouta Jalan Terus
Gencatan Senjata, Assad: Operasi Militer di Ghouta Jalan Terus
A A A
DAMASKUS - Presiden Suriah Bashar al-Assad mengatakan bahwa operasi militer terhadap wilayah Ghouta timur yang berada di dekat Damaskus akan terus berlanjut. Secara bersamaan, warga sipil diizinkan meninggalkan daerah yang dikuasai kelompok pejuang tersebut.

"Tidak ada kontradiksi antara gencatan senjata dan operasi tempur. Kemajuan yang dicapai kemarin dan sehari sebelumnya di Ghouta oleh Angkatan Darat Arab Suriah dilakukan selama gencatan senjata ini," kata Assad dalam siaran persnya.

"Oleh karena itu kita harus melanjutkan operasi secara paralel dengan membuka jalan bagi warga sipil untuk pergi," imbuhnya seperti dilansir dari Reuters, Senin (5/3/2018).

Assad mengacu pada gencatan senjata kemanusiaan setiap hari yang diserukan oleh Rusia mulai dari jam 9 pagi sampai jam 2 siang waktu setempat. Amerika Serikat (AS) sendiri meanggap hal ini sebagai sebuah "lelucon".

Sebelumnya PBB mengatakan sekitar 600 orang telah terbunuh dan lebih dari 2.000 lainnya cedera di Ghouta Timur, Suriah, sejak 18 Februari lalu.

"Sejak 18 Februari, hampir 600 orang dilaporkan terbunuh akibat serangan udara dan darat di daerah kantong yang terkepung, sementara lebih dari 2.000 orang telah terluka," kata Koordinator Kemanusiaan Regional untuk Krisis Suriah, Panos Moumtzis.

"Pada saat yang sama, serangan di darat dan tembakan mortir dari Ghouta timur telah membunuh dan melukai puluhan warga sipil di daerah tetangga Damaskus," imbuhnya.

Baca Juga: PBB: 600 Tewas dan 2.000 Luka di Ghouta Timur
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5092 seconds (0.1#10.140)
pixels