Temui Presiden Palestina, Menlu Inggris Tegaskan Komitmen Solusi Dua Negara
A
A
A
RAMALLAH - Menteri Luar Negeri Inggris, Borish Johnson menegaskan komitmen negaranya terhadap solusi dua negara dalam penyelesaian konflik Israel dan Palestina. Hal itu disampaikan Johnson saat melakukan pertemuan dengan Presiden Palestina, Mahmoud Abbas.
Melansir Anadolu Agency pada Selasa (6/2), Johnson menekankan komitmen Inggris terhadap solusi dua negara dan pentingnya usaha untuk menemukan solusi damai terhadap konflik di Timur Tengah.
Sementara itu, pada giliranya, Abbas juga menyampaikan hal serupa. Dia menekankan bahwa pemerintah dan masyarakat Palestina memiliki komitmen kuat terhadap solusi dua negara, dengan negara Palestina sesuai perbatasan pra-1967 dengan Yerusalem Timur sebagai Ibu Kotanya.
"Palestina siap untuk duduk di meja perundingan dengan Israel untuk mencapai solusi berdasarkan Inisiatif Perdamaian Arab, resolusi legitimasi internasional dan Peta Jalan," ungkap Abbas.
Sementara itu, sebelumnya Sekretaris Jenderal PBB, Antionio Gutteres menegaskan solusi dua negara untuk konflik Palestina-Israel adalah satu-satunya cara untuk perdamaian di wilayah tersebut.
"Ini adalah satu-satunya cara untuk mencapai stabilitas, perdamaian, kemakmuran dan pembangunan di kawasan ini," kata Antonio Guterres dalam sebuah pertemuan di markas besar PBB di New York dengan sebuah komite mengenai hak-hak orang Palestina.
Melansir Anadolu Agency pada Selasa (6/2), Johnson menekankan komitmen Inggris terhadap solusi dua negara dan pentingnya usaha untuk menemukan solusi damai terhadap konflik di Timur Tengah.
Sementara itu, pada giliranya, Abbas juga menyampaikan hal serupa. Dia menekankan bahwa pemerintah dan masyarakat Palestina memiliki komitmen kuat terhadap solusi dua negara, dengan negara Palestina sesuai perbatasan pra-1967 dengan Yerusalem Timur sebagai Ibu Kotanya.
"Palestina siap untuk duduk di meja perundingan dengan Israel untuk mencapai solusi berdasarkan Inisiatif Perdamaian Arab, resolusi legitimasi internasional dan Peta Jalan," ungkap Abbas.
Sementara itu, sebelumnya Sekretaris Jenderal PBB, Antionio Gutteres menegaskan solusi dua negara untuk konflik Palestina-Israel adalah satu-satunya cara untuk perdamaian di wilayah tersebut.
"Ini adalah satu-satunya cara untuk mencapai stabilitas, perdamaian, kemakmuran dan pembangunan di kawasan ini," kata Antonio Guterres dalam sebuah pertemuan di markas besar PBB di New York dengan sebuah komite mengenai hak-hak orang Palestina.
(esn)