Tanah Longsor di Chili Selatan Tewaskan 5 Orang, 15 Hilang

Minggu, 17 Desember 2017 - 14:31 WIB
Tanah Longsor di Chili...
Tanah Longsor di Chili Selatan Tewaskan 5 Orang, 15 Hilang
A A A
SANTIAGO - Sebuah tanah longsor pada hari Sabtu mengoyak sebuah desa kecil di selatan Chili dekat sebuah taman nasional yang populer setelah diterpa hujan deras pada malam hari. Sedikitnya lima orang tewas dan setidaknya 15 lainnya hilang.

Sebuah video yang diambil dari sebuah helikopter oleh polisi Chili menunjukkan petak luas dari kota terpencil Villa Santa Lucia, dekat Chaiten di pesisir Patagonia, terkubur di bawah lumpur saat tanah longsor membanjiri lembah sungai yang banjir.

Pihak berwenang mengatakan empat orang Chili dan seorang turis pria yang namanya dan kewarganegaraannya belum diungkapkan tewas dalam tanah longsor.

Petugas penyelamat terus mencari-cari puing-puing setidaknya untuk menyelamatkan 15 orang yang hilang.

Lumpur tersebut juga menghancurkan sebuah sekolah dan beberapa rumah, jalan raya serta sebuah pusat pemungutan suara menjelang pemilihan presiden Chili pada hari Minggu.

Presiden Michelle Bachelet pun menyatakan daerah itu sebagai zona bencana.

"Saya telah memerintahkan petugas penyelamat untuk mengerahkan semua sumber yang diperlukan untuk melindungi orang-orang Villa Santa Lucia," katanya di media sosial seperti dikutip dari Reuters, Minggu (17/12/2017).

Kementerian Dalam Negeri Chili mengatakan lebih dari 4,5 inci (11,4 cm) hujan turun dalam 24 jam. Namun kondisi cuaca diperkirakan akan membaik di kemudian hari.

Villa Santa Lucia berbatasan dengan Taman Nasional Corcovado Chili, daerah wisata gunung berapi, fjord yang populer dan hutan yang luas.

Gunung berapi Chaiten di dekatnya meletus pada tahun 2008, memaksa evakuasi ribuan penduduk.
(ian)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1316 seconds (0.1#10.140)