Ledakan Guncang Kamp Pengungsi di Suriah, Ratusan Tewas
A
A
A
DAMASKUS - Puluhan hingga ratusan orang dilaporkan tewas dalam sebuah serangan bom bunuh diri di wilayah Deir Ez-Zor, Suriah. Serangan itu diketahui terjadi di sebuah kamp pengungsian di wilayah tersebut.
Menurut laporan televisi pemerintah Suriah, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (5/11), insiden tersebut terjadi di salah satu kamp pengungsian terbesar yang terletak di barat laut Deir ez-Zor, diantara Koniko dan Jafra. Pelaku meledakan diri di pinggiran kamp pengungsian tersebut.
Televisi pemerintah Suriah meyebut, sedikitnya 100 orang tewas dalam serangan itu, dan puluhan orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka. "Mayoritas mereka yang tewas adalah anak-anak, dan wanita," kata televisi pemerintah Suriah.
Sejauh ini belum ada pernyataan, baik dari pemerintah Suriah, ataupun dari kelompok oposisi mengenai serangan ini. Kelompok pemantau di Suriah, seperti Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia juga belum angkat bicara mengenai serangan ini.
Sementara itu, belum ada satupun kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Namun, bila menilik ke belakang, serangan semacam ini biasanya dilakukan oleh ISIS, dan kelompok pendukungnya.
Menurut laporan televisi pemerintah Suriah, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (5/11), insiden tersebut terjadi di salah satu kamp pengungsian terbesar yang terletak di barat laut Deir ez-Zor, diantara Koniko dan Jafra. Pelaku meledakan diri di pinggiran kamp pengungsian tersebut.
Televisi pemerintah Suriah meyebut, sedikitnya 100 orang tewas dalam serangan itu, dan puluhan orang lainnya dilaporkan mengalami luka-luka. "Mayoritas mereka yang tewas adalah anak-anak, dan wanita," kata televisi pemerintah Suriah.
Sejauh ini belum ada pernyataan, baik dari pemerintah Suriah, ataupun dari kelompok oposisi mengenai serangan ini. Kelompok pemantau di Suriah, seperti Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia juga belum angkat bicara mengenai serangan ini.
Sementara itu, belum ada satupun kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut. Namun, bila menilik ke belakang, serangan semacam ini biasanya dilakukan oleh ISIS, dan kelompok pendukungnya.
(esn)