Putra Mahkota Arab Saudi Dianggap Sosok Penghancur Terorisme
A
A
A
PENGANGKATAN Mohammed bin Salman (MBS) sebagai putra mahkota Kerajaan Arab Saudi mendapat banyak dukungan dari warganet di sana. Momen ini bahkan menjadi bahan perbincangan di Twitter atau Instagram dengan berbagai tagar.
Salah satunya yakni "I_pledge_allegiance_to_Mohammed_bin_Salman_as_crown_prince.” Pangeran Mohammad dikenal cukup populer di kelompok muda di Arab Saudi dan kelas menengah negara di sana. Dia dipandang sebagai orang yang modern.
Dikutip BBC, banyak warga Arab Saudi memposting foto MBS dan mengaitkannya dengan sifat negarawan. Ada foto MBS dengan bendera Arab Saudi, ada juga fotonya yang sedang melakukan tugas kenegaraan.
Di Instagram, pengguna wanita @ghram1516 memanggilnya dengan sebutan Pangeran Pemuda, sebuah ungkapan yang banyak digunakan dalam banyak postingan. "Saya akan mengorbankan diri saya untuk dia yang telah menjadi putra mahkota," tulisnya.
Sementara itu, pengguna Twitter lain berjanji akan selalu taat kepada Pangeran. Masih dari Twitter, Salah al-Khalif berdoa agar MBS mendapatkan keberuntungan dan memuji kemenangan yang tepat dan benar, di samping sebuah foto MBS yang sedang berbicara dengan seorang tentara.
Selain memuji MBS, di medsos juga beredar secara luas video yang memperlihatkan MBS sedang berlutut dan mencium tangan pria yang dia ambil alih jabatannya, yakni sepupunya yang lebih tua, Pangeran Mohammed bin Nayef.
Banyak pengguna medsos mengucapkan terima kasih kepada mantan putra mahkota dan menteri dalam negeri atas pelayanannya kepada negara, terutama upayanya untuk memerangi terorisme. "Satu pahlawan pergi dan yang lainnya datang, dan bangsa tetap bangga dan selamat, puji syukur kepada Tuhan, pemimpin dan masyarakat," tulis cuitan @fanan000.
Sedangkan pengguna lainnya @ m3a4_s3, memasang foto Pangeran Mohammed bin Nayef dengan judul: "Penghancur terorisme, Anda akan tetap berada di hati kami selama kami hidup."
(Baca Juga: Mohammad bin Salman bin Abdulaziz Al Saud, Bintang Baru Arab Saudi(amm)
Salah satunya yakni "I_pledge_allegiance_to_Mohammed_bin_Salman_as_crown_prince.” Pangeran Mohammad dikenal cukup populer di kelompok muda di Arab Saudi dan kelas menengah negara di sana. Dia dipandang sebagai orang yang modern.
Dikutip BBC, banyak warga Arab Saudi memposting foto MBS dan mengaitkannya dengan sifat negarawan. Ada foto MBS dengan bendera Arab Saudi, ada juga fotonya yang sedang melakukan tugas kenegaraan.
Di Instagram, pengguna wanita @ghram1516 memanggilnya dengan sebutan Pangeran Pemuda, sebuah ungkapan yang banyak digunakan dalam banyak postingan. "Saya akan mengorbankan diri saya untuk dia yang telah menjadi putra mahkota," tulisnya.
Sementara itu, pengguna Twitter lain berjanji akan selalu taat kepada Pangeran. Masih dari Twitter, Salah al-Khalif berdoa agar MBS mendapatkan keberuntungan dan memuji kemenangan yang tepat dan benar, di samping sebuah foto MBS yang sedang berbicara dengan seorang tentara.
Selain memuji MBS, di medsos juga beredar secara luas video yang memperlihatkan MBS sedang berlutut dan mencium tangan pria yang dia ambil alih jabatannya, yakni sepupunya yang lebih tua, Pangeran Mohammed bin Nayef.
Banyak pengguna medsos mengucapkan terima kasih kepada mantan putra mahkota dan menteri dalam negeri atas pelayanannya kepada negara, terutama upayanya untuk memerangi terorisme. "Satu pahlawan pergi dan yang lainnya datang, dan bangsa tetap bangga dan selamat, puji syukur kepada Tuhan, pemimpin dan masyarakat," tulis cuitan @fanan000.
Sedangkan pengguna lainnya @ m3a4_s3, memasang foto Pangeran Mohammed bin Nayef dengan judul: "Penghancur terorisme, Anda akan tetap berada di hati kami selama kami hidup."
(Baca Juga: Mohammad bin Salman bin Abdulaziz Al Saud, Bintang Baru Arab Saudi(amm)