Dubes Kanada: Seperti Indonesia, Toleransi Memperkaya Budaya
A
A
A
JAKARTA - Duta Besar (Dubes) Kanada untuk Indonesia Peter MacArthur menolak alasan perbedaan sebagai pemisah melainkan menjadi perekat persatuan. Dia sependapat dengan toleransi yang berkembang di Indonesia.
Komentar itu disampaikan Dubes MacArthur saat perayaan 150 tahun berdirinya Kanada.
”Sama halnya dengan Indonesia, kami percaya toleransi dan saling menerima telah memperkaya kebudayaan kita, dan merupakan sumber dari kekuatan kita. Semakin berbeda kita, semakian kuat kita,” kata MacArthur di Jakarta, Rabu (12/7/2017).
Menurutnya, momen peringatan 150 tahun berdirinya Kanada tidak hanya tentang Kanada, tapi juga juga tentang perayaan persahabatan dan kerja sama antara Kanada dengan seluruh rekannya di dunia.
Kanada, ujar dia, saat ini menjadi juara dalam kertebukaan di bidang perdagangan dan investasi. Selain itu juga dalam hal pluralisme, supremasi hukum, dan hak asasi manusia.
"Kami juga terus memperkuat kerja sama dalam bidang keamanan dan bidang lain dengan semua negara, termasuk dengan Indonesia. Tahun ini juga menandai 65 tahun hubungan Indonesia dan Kanada. Kami sangat menikmati hubungan dagang dan investasi yang dinamis ini,” papar diplomat Kanada ini.
”Kanada telah bekerja bersama Indonesia selama lebih dari 60 tahun untuk mengurangi ketidaksetaraan dan kemiskinan, menyediakan bantuan hampir USD 2 juta dalam bidang pembangunan secara resmi. Ini sudah jelas, Kanada tidak bisa mencapai tujuannya sendirian, tidak ada satupun negara yang bisa,” paparnya.
Komentar itu disampaikan Dubes MacArthur saat perayaan 150 tahun berdirinya Kanada.
”Sama halnya dengan Indonesia, kami percaya toleransi dan saling menerima telah memperkaya kebudayaan kita, dan merupakan sumber dari kekuatan kita. Semakin berbeda kita, semakian kuat kita,” kata MacArthur di Jakarta, Rabu (12/7/2017).
Menurutnya, momen peringatan 150 tahun berdirinya Kanada tidak hanya tentang Kanada, tapi juga juga tentang perayaan persahabatan dan kerja sama antara Kanada dengan seluruh rekannya di dunia.
Kanada, ujar dia, saat ini menjadi juara dalam kertebukaan di bidang perdagangan dan investasi. Selain itu juga dalam hal pluralisme, supremasi hukum, dan hak asasi manusia.
"Kami juga terus memperkuat kerja sama dalam bidang keamanan dan bidang lain dengan semua negara, termasuk dengan Indonesia. Tahun ini juga menandai 65 tahun hubungan Indonesia dan Kanada. Kami sangat menikmati hubungan dagang dan investasi yang dinamis ini,” papar diplomat Kanada ini.
”Kanada telah bekerja bersama Indonesia selama lebih dari 60 tahun untuk mengurangi ketidaksetaraan dan kemiskinan, menyediakan bantuan hampir USD 2 juta dalam bidang pembangunan secara resmi. Ini sudah jelas, Kanada tidak bisa mencapai tujuannya sendirian, tidak ada satupun negara yang bisa,” paparnya.
(mas)