Pengganti Sapi, Ayah di India Gunakan 2 Putrinya Membajak Sawah
A
A
A
NEW DELHI - Seorang ayah di India yang kekurangan uang tertangkap kamera menggunakan kedua putrinya untuk membajak sawah. Kedua anak perempuan itu menjadi pengganti sapi jantan.
Dalam rekaman video tampak kedua gadis bernama Radha Barela, 14, dan adiknya Kunti, 11, memegang ujung bajak untuk membantu sang ayah, Sardar Barela, yang sedang krisis uang demi menghidupi keluarga.
Otoritas pemerintah setempat bertindak cepat dengan mendatangi ke rumah keluarga Barela untuk menghentikan tindakan ayah berusia 42 tahun tersebut.
Ketika ditanya pejabat setempat terkait video yang beredar, Sardar mengaku memang menggunakan dua anak gadisnya untuk membajak sawah di dekat Desa Bastanpur Pangari, Madhya Pradesh, India tengah.
Dia mengklaim krisis keuangan telah membuatnya putus asa. Dia juga mengaku memaksa anak perempuannya untuk berhenti sekolah agar bisa membantu bisnis keluarga.
“Saya tidak punya cukup uang untuk membeli atau merawat sapi jantan untuk membajak. Kedua anak perempuan saya berhenti sekolah karena krisis keuangan,” kata Sardar.
”Karena saya tidak punya uang untuk membeli sapi jantan, saya tidak punya pilihan kecuali meminta anak perempuan saya untuk menarik bajak yang telah dilakukan selama dua tahun terakhir,” lanjut dia.
Pejabat Investigasi Kantor Urusan Hubungan Masyarakat (DPRO) pemerintah setempat, Ashish Sharma, telah bertindak. Dia mengatakan bahwa keluarga Barela akan diberi bantuan pemerintah untuk bangkit kembali.
Bantuan keuangan hanya akan datang jika Sardar berhenti menggunakan anak perempuannya untuk membajak ladangnya.
“Petani telah diinstruksikan untuk tidak menggunakan anak-anak untuk kegiatan semacam itu. Apapun bantuannya dapat diberikan berdasarkan skema bantuan pemerintah yang kami lihat ke dalamnya,” ujar Sharma.
”Setelah kejadian itu sampai pada yang kami ketahui, kami membawa pejabat ke desa, kami akan memastikan bahwa Sardar Barela mendapatkan keuntungan dari bantuan pemerintah,” lanjut Sharma, seperti dilansir Daily Mirror, semalam (11/7/2017).
Dalam rekaman video tampak kedua gadis bernama Radha Barela, 14, dan adiknya Kunti, 11, memegang ujung bajak untuk membantu sang ayah, Sardar Barela, yang sedang krisis uang demi menghidupi keluarga.
Otoritas pemerintah setempat bertindak cepat dengan mendatangi ke rumah keluarga Barela untuk menghentikan tindakan ayah berusia 42 tahun tersebut.
Ketika ditanya pejabat setempat terkait video yang beredar, Sardar mengaku memang menggunakan dua anak gadisnya untuk membajak sawah di dekat Desa Bastanpur Pangari, Madhya Pradesh, India tengah.
Dia mengklaim krisis keuangan telah membuatnya putus asa. Dia juga mengaku memaksa anak perempuannya untuk berhenti sekolah agar bisa membantu bisnis keluarga.
“Saya tidak punya cukup uang untuk membeli atau merawat sapi jantan untuk membajak. Kedua anak perempuan saya berhenti sekolah karena krisis keuangan,” kata Sardar.
”Karena saya tidak punya uang untuk membeli sapi jantan, saya tidak punya pilihan kecuali meminta anak perempuan saya untuk menarik bajak yang telah dilakukan selama dua tahun terakhir,” lanjut dia.
Pejabat Investigasi Kantor Urusan Hubungan Masyarakat (DPRO) pemerintah setempat, Ashish Sharma, telah bertindak. Dia mengatakan bahwa keluarga Barela akan diberi bantuan pemerintah untuk bangkit kembali.
Bantuan keuangan hanya akan datang jika Sardar berhenti menggunakan anak perempuannya untuk membajak ladangnya.
“Petani telah diinstruksikan untuk tidak menggunakan anak-anak untuk kegiatan semacam itu. Apapun bantuannya dapat diberikan berdasarkan skema bantuan pemerintah yang kami lihat ke dalamnya,” ujar Sharma.
”Setelah kejadian itu sampai pada yang kami ketahui, kami membawa pejabat ke desa, kami akan memastikan bahwa Sardar Barela mendapatkan keuntungan dari bantuan pemerintah,” lanjut Sharma, seperti dilansir Daily Mirror, semalam (11/7/2017).
(mas)