Rudal Balistik Korut Terbang Sejauh 450 Mil
A
A
A
SEOUL - Korea Utara (Korut) menembakkan rudal balistik pada Minggu (14/5/2017) pagi dari lokasi peluncuran dekat perbatasannya dengan China. Uji coba itu tampaknya sukses karena rudal tersebut terbang sejauh 450 mil ke laut antara Semenanjung Korea dan Jepang.
Peluncuran ini merupakan yang pertama sejak Moon Jae-in, seorang liberal yang mempromosikan hubungan dengan Korut, mulai menjabat sebagai presiden baru Korea Selatan (Korsel) pada hari Rabu lalu. Jae-in segera mengadakan pertemuan darurat dewan keamanan nasionalnya untuk membahas peluncuran tersebut.
"Korut menembakkan rudal tak dikenal sekitar pukul 5:27 pagi hari ini dari sebuah daerah di sekitar Kusong, Provinsi Pyongan Utara," kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Washington Post dari kantor berita Yonyap.
Korea Utara telah menguji rudal dengan kecepatan tinggi selama setahun terakhir. Negara komunis itu tampaknya bekerja mengejar ambisi pemimpin Korut, Kim Jong-un, untuk mengembangkan rudal balistik antar benua yang mampu mencapai daratan Amerika Serikat (AS).
Korut mencoba namun gagal menguji coba peluncuran rudal balistik empat kali berturut-turut dalam dua bulan terakhir. Namun negara itu telah melakukan berbagai pengujian rudal sejak awal tahun lalu dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Peluncuran ini merupakan yang pertama sejak Moon Jae-in, seorang liberal yang mempromosikan hubungan dengan Korut, mulai menjabat sebagai presiden baru Korea Selatan (Korsel) pada hari Rabu lalu. Jae-in segera mengadakan pertemuan darurat dewan keamanan nasionalnya untuk membahas peluncuran tersebut.
"Korut menembakkan rudal tak dikenal sekitar pukul 5:27 pagi hari ini dari sebuah daerah di sekitar Kusong, Provinsi Pyongan Utara," kata Kepala Staf Gabungan Korea Selatan dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Washington Post dari kantor berita Yonyap.
Korea Utara telah menguji rudal dengan kecepatan tinggi selama setahun terakhir. Negara komunis itu tampaknya bekerja mengejar ambisi pemimpin Korut, Kim Jong-un, untuk mengembangkan rudal balistik antar benua yang mampu mencapai daratan Amerika Serikat (AS).
Korut mencoba namun gagal menguji coba peluncuran rudal balistik empat kali berturut-turut dalam dua bulan terakhir. Namun negara itu telah melakukan berbagai pengujian rudal sejak awal tahun lalu dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya.
(ian)