10 Misteri di Balik Monumen Sejarah Sedunia

MONUMEN di kota di banyak negara menjadi ciri khas. Hampir di seluruh dunia banyak berdiri bangunan bersejarah dan menyajikan bangunan indah dengan sentuhan arsitektur berseni.

Tidak sedikit bagunan tersebut hingga kini meninggalkan misteri. Disitat dari brightside.me, berikut ini 10 misteri di balik monumen sejarah sedunia :

Apartemen di puncak Menara Eiffel

Gustave Eiffel adalah orang yang merancang monumen paling terkenal Prancis ini. Dia juga membangun dan melengkapi apartemen untuk dirinya sendiri yang berada di puncak menara Eiffel. Dia sering menggunakan apartemen itu untuk beristirahat dan menerima tamu. Pada satu kesempatan, ia memiliki sempat bercakap-cakap dengan Thomas Alfa Edison di ruang apartemen. Apartemen itu berisi dapur, kamar mandi, dua kamar tidur, dan ruang tamu.

Rantai yang putus di kaki Patung Liberty

Patung Liberty diberikan ke Amerika Serikat oleh orang-orang Prancis untuk menghormati ulang tahun ke-100 Revolusi Amerika.
Ini melambangkan kebebasan, demokrasi, dan pencabutan perbudakan. Untuk alasan inilah mengapa ada rantai yang putus terletak di kaki patung Liberty. Namun hal ini sering diabaikan oleh ribuan wisatawan.

The Isleworth Mona Lisa

Ini adalah fakta yang terkenal bahwa banyak seniman telah membuat ulang lukisan Mona Lisa. Tapi ada satu potret lain yang dilukis sendiri oleh Leonardo da Vinci. Ini merupakan salinan dari lukisan Mona Lisa. Menariknya, versi kedua Mona Lisa ini dicat dari perspektif sedikit berbeda. Ada kemungkinan bahwa itu dibuat oleh seniman berbeda. Tapi menurut para ahli, lukisan The Isleworth Mona Lisa itu lebih mungkin merupakan versi sebelumnya dari karya da Vinci.

Kapsul waktu di Gunung Rushmore

Selama pembangunan monumen ini, arsitek Gutzon Borglum ingin menciptakan Hall of Chronicles dalam tebing. Sebuah ruangan rahasia di mana generasi mendatang akan menemukan catatan fundamental dan informasi tentang sejarah Amerika Serikat (AS). Untuk tujuan ini, ia menggali sebuah gua di belakang kepala Abraham Lincoln. Segera setelah itu, Borglum meninggal, dan rencananya tidak diselesaikan. Pada 1998, lebih dari 50 tahun setelah kematiannya, salinan dokumen penting dan memoar berbagai presiden ditempatkan dalam ruang yang belum selesai tersebut. Ruangan itu kini menjadi sebuah kapsul waktu.

Matterhorn di Disneyland

Matterhorn di Disneyland ini dimodelkan dan dinamai seperti sebuah gunung di Pegunungan Alpen. Bangunan ini adalah wahana permaian pertama menggunakan pipa baja roller coaster. Di dalam bagian paling atasnya terdapat loteng kecil. Bagian ini sering digunakan sebagai pementasan dan istirahat. Ada ring basketnya juga.

Penampakan asli Sphinx

Menara terkenal ini mengandung banyak rahasia. Tidak ada yang tahu siapa sebenarnya yang membangun menara lonceng untuk Katedral Pisa ini. Namun kenyataannya menara ini telah dibangun selama hampir 200 tahun. Sejarawan berasumsi bahwa rencana pembangunan menara Pisa dikembangkan oleh Bonanno Pizano. Tetapi ada kandidat lain yang lebih mungkin, dia adalah Diotisalvi. Orang perancang baptisan di sebelah menara yang dibangun dengan gaya sama.

Misteri Menara Big Ben

Sebenarnya, "Big Ben" tidak mengacu pada keseluruhan menara di Gedung Parlemen Inggris, melainkan hanya bel besar di dalamnya. Sampai September 2012, nama resmi untuk struktur itu adalah "Menara Lonceng Istana Westminster." Sekarang nama resminya adalah "Menara Elizabeth." Saat ini, tidak ada yang tahu pasti siapa yang mendapat kehormatan bahwa lonceng itu bernama Big Ben. Satu teori mengatakan bahwa itu adalah julukan seorang pria bertubuh kuat yang mengelola pengecoran lonceng di tempat dibuatnya. Teori lain menunjukkan bahwa nama itu dinamai Benjamin Count, seorang juara tinju kelas berat.

Warna Jembatan Golden Gate

Jembatan Golden Gate adalah salah satu landmark paling banyak digunakan untuk berfoto di dunia. Butuh waktu lama menyetujui pembangunannya dengan Angkatan Laut Amerika Serikat. Ketika izin akhirnya diperoleh, Angkatan Laut menginginkannya dicat dengan garis hitam dan kuning sehingga terlihat kabut. Pada akhirnya, arsitek jembatan, Irving Morrow, meyakinkan militer untuk melukisnya dengan warna oranye gelap. Hal ini tidak hanya memastikan hal itu terlihat dalam segala kondisi cuaca namun juga memberikan tampilan atraktif.

Langit dalam lukisan The Scream

Nama awal lukisan legendaris karya Edvard Munch adalah The Scream of Nature. Pada 2003, sekelompok astronom mengemukakan teori bahwa warna merah terang pada lukisan itu sangat mengejutkan sang seniman disebabkan oleh letusan gunung berapi Krakatau pada 1883. Sejumlah besar debu vulkanik dilempar ke atmosfer menimbulkan warna merah yang menegangkan.