Dibantu Pramugari, Seorang Wanita Melahirkan di Ketinggian 12.800 Meter
A
A
A
CONAKRY - Para pramugari Turkish Airlines rute penerbangan Guinea menuju Turki mendapati situasi yang mungkin sangat jarang mereka temui. Para pramugari itu harus membantu kelahiran seorang bayi di ketinggilan 12.800 meter di atas permukaan laut.
Melansir Sky News pada Minggu (9/4), kejadian ini terjadi tidak lama setelah pesawat tersebut lepas landas dari bandara Conakry, di ibukota Gunines. Seorang wanita yang diketahui bernama Nafi Diaby, yang tengah hamil 28 pekan tiba-tiba mengeluh mengalami sakit perut.
Nafi ternyata bukan sedang tidak enak badan, melainkan dia sedang mengalami kontraksi. Para pramugari tersebut dilaporkan langsung mempersiapkan proses kelahiran di dalam kabin pesawat.
Dengan bantuan dari sejumlah penumpang, para pramugari itu sukses membantu proses melahirkan seorang bayi perempuan, yang diberinama Kadiju. Akibat kejadian ini, pesawat tersebut melakukan pedaratan darurat di Ouagadougou, Burkina Faso.
Tidak lama setelah mendarat, Nifa dan sang buah hati dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Pihak Turkish Airlines melalui Twitter mereka mengucapkan selamat atas kelahiran Kadiju kepada Nifa. "Selamat datang puteri cantik, dan tepuk tangan untuk para pramugari kami," kicau maskapai Turki itu, yang disertai dengan foto para pramugari bersama Kadiju.
Melansir Sky News pada Minggu (9/4), kejadian ini terjadi tidak lama setelah pesawat tersebut lepas landas dari bandara Conakry, di ibukota Gunines. Seorang wanita yang diketahui bernama Nafi Diaby, yang tengah hamil 28 pekan tiba-tiba mengeluh mengalami sakit perut.
Nafi ternyata bukan sedang tidak enak badan, melainkan dia sedang mengalami kontraksi. Para pramugari tersebut dilaporkan langsung mempersiapkan proses kelahiran di dalam kabin pesawat.
Dengan bantuan dari sejumlah penumpang, para pramugari itu sukses membantu proses melahirkan seorang bayi perempuan, yang diberinama Kadiju. Akibat kejadian ini, pesawat tersebut melakukan pedaratan darurat di Ouagadougou, Burkina Faso.
Tidak lama setelah mendarat, Nifa dan sang buah hati dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan. Pihak Turkish Airlines melalui Twitter mereka mengucapkan selamat atas kelahiran Kadiju kepada Nifa. "Selamat datang puteri cantik, dan tepuk tangan untuk para pramugari kami," kicau maskapai Turki itu, yang disertai dengan foto para pramugari bersama Kadiju.
(esn)